Sebelum Charlotte mampu mengutarakan protes, tahu-tahu saja dia merasakan salah satu tangan Lucas menyusup ke balik jas yang tersampir pada pundak wanita itu. Charlotte merinding, tetapi detak jantungnya yang sarat akan antisipasi itu malah membuat pipinya merona lebih dulu. Melihat tampang Charlotte yang mulai salah tingkah, Lucas kembali melayangkan tawa kecilnya dengan suara berat nan seksi. "Nah, lihat, Nyonya Charlotte. Sepertinya tubuhmu mengingat dengan benar, siapa yang mampu memuaskannya di atas ranjang ...." Cepat-cepat menggeleng, Charlotte mundur tiga langkah, menepis tangan Lucas yang masih bisa menjangkaunya. Lucas memiringkan kepala, menyeringai seakan-akan sedang mendapatkan mainan baru. "Saya tahu, Nyonya Charlotte," Lucas malah mendekatinya lagi, yang mana tepat berdiri di depan wanita itu, "siapa pun bisa melihat, pria tua seperti Hendra Soedarso tidak akan bisa memuaskan para istrinya di atas ranjang." "Ka—" "Kak Charlotte?" Lucas segera mundur dua la
Terakhir Diperbarui : 2025-04-20 Baca selengkapnya