Obrolan mereka dimulai dengan candaan ringan, tawa yang mengalir begitu saja, hingga perlahan suasana berubah menjadi lebih intens. Leo, dengan nada suara yang lebih lembut namun menggoda, mulai menyampaikan keinginannya. "Dinda... aku rindu kehangatanmu, Sayang ku," bisiknya di ujung panggilan, tatapan matanya tajam penuh hasrat.Dinda terdiam sejenak, mencoba memahami maksud dari kalimat itu. Wajahnya memerah, dan dia tersenyum malu-malu, namun dalam hati dia tahu apa yang Leo inginkan. Meski hanya melalui layar, kemesraan dan kedekatan mereka begitu terasa. "Aku butuh kehadiranmu lebih dari sekadar kata-kata," lanjut Leo, nada suaranya semakin dalam. Dinda akhirnya paham, dan meskipun dia merasa sedikit gugup, ada perasaan ingin membahagiakan calon suaminya itu.Dengan lembut, Dinda menanggapi permintaan Leo, memberikan apa yang diinginkan melalui momen intim mereka di video call. Meski jarak memisahkan, kehangatan dan kedekatan tetap terasa di antara mereka, membawa mereka sem
Terakhir Diperbarui : 2025-07-08 Baca selengkapnya