"Oke. Terima kasih, Pak Jeremy," sahut Vanessa.Sesudah mengakhiri panggilan, Vanessa segera menuju balkon ruang tamu dan melihat ke bawah. Benar saja, ada sebuah mobil hitam.Vanessa bergegas ke dapur, lalu mengemas barang-barang yang sudah disiapkannya. Dia mengganti pakaian dan bersiap untuk berangkat.Baru saja membuka pintu, terlihat sopir yang sudah berdiri di luar. Dia berucap, "Nona Vanessa, masih ingat padaku? Aku Jonas, sopirnya Tuan Jeremy. Sini, biar aku bantu angkat.""Pak Jonas, maaf merepotkanmu. Terima kasih banyak," tutur Vanessa."Nggak perlu sungkan," balas Jonas. Dia segera mengambil barang-barang dari tangan Vanessa, lalu turun duluan. Vanessa menyusul.Setelah tiba di lantai bawah, Vanessa naik ke mobil. Mobil pun perlahan melaju. Isabel yang duduk di dalam mobil masih belum pergi. Dia melihat semua kejadian itu dan menyimpan foto yang baru dia ambil.Isabel memang sudah merasa heran sejak tadi. Kenapa bisa ada mobil semewah itu terparkir di kompleks tua ini? Kebe
더 보기