Di sisi lain, seorang anak buah bergegas menghampiri Adrian, lalu bertanya dengan pelan, "Pak Adrian, jalur keluar sudah kami siapkan. Haruskah aku utus orang untuk menjemput Bu Charin sekarang?"Celine menoleh ke Adrian, gerakan tangan Adrian sempat terhenti. Sesaat kemudian, Adrian langsung mencibir.Dia berkata, "Untuk apa jemput dia? Dia bukan cacat, memangnya dia nggak kabur sendiri?"Salah satu anak buah penculik yang sebenarnya adalah utusan Adrian, segera bergegas ke lokasi kebakaran. Namun, saat dia kembali, kobaran api masih melahap rumah itu. Dia melihat ke sekitar, lalu bertanya dengan ekspresi tegang, "Orangnya mana?!"Anak buah lain yang berjaga di dekat sana maju dengan gugup, lalu menjawab, "Kamu bilang tunggu orang di sini, tapi aku nggak tahu siapa yang ditunggu. Nggak ada siapa pun yang keluar."Wajah anak buah Adrian itu mendadak pucat. Dia bertanya dengan suara keras, "Nggak keluar?"Anak buah itu menoleh ke arah lautan api, ekspresinya langsung berubah. Dia berter
Read more