"Bajingan, kamu yang mukul Kak Gio, ya?!"Begitu Bradford keluar, dua teman si pria bertato langsung menunjuk ke arahnya sambil memaki dengan wajah bengis. Ada seorang wanita yang bahkan lebih brutal, dia langsung mengangkat sebuah kursi dan berlari ke arah Bradford."Banyak omong apa sih! Hajar saja dia!"Begitu kata-kata itu terlontar, wanita itu sudah sampai di depan Bradford dan mengayunkan kursi tersebut ke arah kepalanya. Wajah Bradford tampak kesal. Dia meraih kursi itu dengan satu tangan, lalu menampar wajah wanita itu dengan keras, membuatnya langsung terhempas ke lantai.Di telapak tangannya, tertinggal lapisan tebal bedak, seolah baru saja menepuk dinding yang dilapisi kapur."Ah! Sialan! Berani-beraninya kamu mukul wanita! Sakit sekali! Semuanya, balaskan dendam untukku dan Kak Gio!"Wanita itu tampaknya belum pernah menerima tamparan sekeras itu. Begitu jatuh ke lantai, dia langsung meraung-raung histeris seperti orang kesetanan.Melihat hal itu, yang lain langsung mengger
Read more
LOGIN
