Bubble Guppies Gil Screams

After years of running from her past, Lissa returns to the one place she never wanted to see again—her childhood home. The town hasn’t changed, but Lissa has. Now a mother, a wife, and a survivor, she’s trying to rebuild a life while standing on the crumbling foundation of her trauma. Just a few months. Just until she finds her footing. But the house doesn’t let go so easily. It smells of mildew and memory. Dust covers more than furniture—it coats every secret Lissa tried to bury. As she navigates motherhood, old friendships, and a strained relationship with her sister, Lissa discovers more than ghosts in the attic. A photograph violently scribbled out. A letter from someone she hoped was lost to time. And a journal that brings her back to the girl she used to be. Her husband, Colt, tries to be her anchor. Her son, Lucas, is her reason to fight. But a single name—just one letter, T—is all it takes to fracture her resolve. The past isn’t dead. It’s waiting in the basement. In a letter tucked behind old receipts. In the quiet corners of her memory where no one else can go. As the days pass, the house begins to feel like a trap.Lissa must decide if she’s strong enough to dig through the wreckage of her past… or if some secrets are better left buried. Told with raw emotion and atmospheric suspense, House of Quiet Screams is a story of trauma, resilience, and the silent strength it takes to confront what once felt un faceable. For Lissa, surviving was never the end of the story—facing what comes after might be the beginning.

In the shadows of an ordinary world, Gil stands apart with her ethereal white hair and piercing grey eyes. His life is a ceaseless whirlwind of evasion and concealment. An unseen force with a crimson gaze haunts her steps, a harbinger of a hidden legacy and a fate grander than she could ever imagine. Born under a veil of prophecy, she is the key to mending a fractured world, hunted by those desperate to halt the tide of change she is destined to bring. Enter Aren, the enigmatic Alpha whose very existence is a legend woven through the centuries. Bound to his wolf spirit, Oto, he walks the line between beast and leader of the most formidable pack known to both man and creature. Revered and reviled in equal measure, Aren is ensnared by an ancient curse cast from the depths of darkness—a curse only his true Luna can dispel. Destined descendants of gods, Gil and Aren are the embodiment of ancient power, slumbering until the fateful hour of awakening. An eternal bond of love is their promised salvation, a beacon through battles for a bliss that has eluded their kind for eons. As celestial forces conspire, these solitary spirits are steered by the guiding light of Mother Moon towards one another. In their union lies the balance of love and war, salvation and destruction. But are they prepared for the monumental trials that loom before them? Can their nascent love endure the tempest of an age-old struggle clawing at their heels? Dive into an odyssey where myth meets destiny, and discover whether Gil and Aren can triumph over the darkness that seeks to smother their light.

Berbohong bukan hal yang sulit untuk Lyara. Namun saat hati terlibat, apakah aktingnya masih bisa ia percaya? --Apa yang menjadi takdirmu akan mencari jalan untuk saling menemukan.

I'm three months pregnant when my husband, a doctor, personally performs an abortion for me. I can see the fetus in the trash can. Chuck Gross uses his doctor's coat to block Valerie Green's curious eyes. "Don't look, Val. You'll get nightmares." After the abortion, he throws a few tissues at me, looking icy. Then, he leaves with Valerie. Later, when Chuck learns the truth, he bursts into agonized tears. "Can we not get a divorce? Please?"

Indra Purwasena adalah seorang pendekar yang pemalas, usil dan tengil. Setiap hari dia selalu menjadi sasaran kemarahan gurunya yang bernama Braja Ekalawya. Meski perangainya cukup buruk tapi Indra adalah pendekar yang tangguh dari perguruan kecil bernama Dharmabuana. Suatu hari di Desa Legokpare ada turnamen bela diri yang diadakan oleh Adipati Mangkuwira. Indra sangat ingin mengikutinya, karena ingin membuat nama perguruan kecilnya dikenal seluruh dunia, tapi Braja Ekalawya tidak mengizinkannya. Namun Indra tetap ingin mengikutinya hingga akhirnya dia pergi secara diam-diam dari perguruannya. Dia tidak tahu kalau keputusannya itu akan dia sesali seumur hidupnya. Indra akhirnya mulai mengembara di dunia persilatan, perjalanan balas dendamnya akan penuh dengan rintangan dan penghinaan karena statusnya yang merupakan pendekar dari perguruan kecil.Sebenarnya apa yang terjadi? Bagaimana perjalanan Indra akan dimulai dan berakhir? Silahkan ikuti kisahnya.

Buku ini juga dikenal dengan judul "The Rustling Autumn Breeze Knows My Heart". Untuk dapat menyelamatkan nyawa ibunya 5 tahun yang lalu, Sally Jacob pergi kepada seorang pria dan memutuskan untuk tak akan pernah melihat anaknya setelah proses persalinan. Lima tahun kemudian, seorang anak yang menggemaskan merengek-rengek meminta ciuman sayang, pelukan dan tidur dengannya. Sally Jacob memberikan apapun yang diminta anak laki-laki mungil ini dengan senang hati.

Sudah menikah tiga tahun, tapi sang suami bahkan tidak kenal dirinya. Tidak pernah dia sangka mereka akan bertemu pertama kalinya di tempat tidur. Saat pria itu berujung mengajukan surat cerai, dia dengan senang hati menandatanganinya. Sienna Winata awalnya berpikir bahwa hidup mereka tidak akan pernah bersinggungan lagi. Tapi tidak disangka, ini baru permulaan——Suatu hari, dikabarkan di ibu kota kekaisaran bahwa Fu Yancheng, presiden keluarga Fu yang tidak dekat dengan wanita, jatuh cinta dengan seorang desainer baru.Pria itu beberapa kali membantunya, menjatuhkan mereka yang berusaha mempersulitnya, bahkan menyelamatkannya dari kesulitan finansial yang seharusnya bukan tanggungan pria itu.Melihat hal ini, seseorang pun bertanya untuk mendapatkan konfirmasi. “Apa saya boleh bertanya apa hubungan Anda dengan Tuan Jacob?” Sienna hanya tersenyum. “Selain atasan dan bawahan, maka … mantan suami dan mantan istri?”

Ditinggal begitu saja tanpa sebab oleh sang kekasih, membuat hidup Jasmine terpuruk. Jatuh cinta sedalam-dalamnya pada orang yang salah adalah hal yang paling menyakitkan di dunia ini. Wanita itu layaknya boneka yang sudah dibuang. Bertahun-tahun kemudian, Jasmine berusaha berdamai dengan kenyataan. Dia berusaha melupakan sosok pria yang telah menghancurkan hidupnya. Namun, sayangnya takdir seakan mempermainkan Jasmine. Setelah dia berjuang melupakan, tiba-tiba Jasmine bertemu Xavier—pria yang telah menorehkan luka yang dalam padanya. Hancur. Perih. Terluka. Tiga kata yang dirasakan Jasmine kala takdir kembali mempertemukannya dengan Xavier. Ditambah dengan kenyataan di mana ternyata Xavier adalah calon kakak iparnya membuat dunia Jasmine seakan runtuh. Lantas bagaimana cinta Jasmine? Akankah Jasmine sanggup menahan diri, agar tidak jatuh pada sosok Xavier yang merupakan calon kakak iparnya sendiri? Atau Jasmine akan menghancurkan pernikahan kakak kandungnya sendiri? Hidup Jasmine bagaikan berada di labirin, yang membuatnya tersesat dalam kekelaman. *** Follow me on IG: abigail_kusuma9

Kedatangan professor baru membuat seantero kampus gentar. Pasalnya, Ragata Wijaya, lelaki umur 30 tahunan itu menjadi idaman hampir semua wanita. Tidak terkecuali sesama dosen. Namun tidak ada yang tahu bahwa seorang Ragata, pernah gagal nikah, dia diselingkuhi oleh calon istri dan sahabatnya sendiri. Sikap dinginnya itu mulai luruh ketika dia dipertemukan dengan salah satu mahasiswa genius—Rindu Senja—yang sama-sekali tidak terobsesi dengan seorang Ragata. Interaksi keduanya dimulai pada saat upacara perayaan kampus, Rindu tidak sengaja menumpahkan segelas kopi di kemeja Ragata, membuatnya selalu menjadi target lelaki itu. Apakah benci itu lama-kelamaan akan berubah menjadi sesuatu yang lebih menarik?

Demi merayakan ulang tahun pacarku, aku meminum obat perangsang. Namun, dia malah tidak pulang tepat waktu. Efek obat itu bekerja lebih awal. Aku tidak tahan lagi, sehingga aku pun melepas semua pakaianku dan melompat ke kolam ikan untuk meredakan diri. Ikan-ikan di dalam kolam langsung mengerubungiku. Di saat aku hampir saja hilang kendali, tiba-tiba muncul seorang pria asing. "Banyak gaya juga, ya. Kamu benar-benar tahu cara bersenang-senang. Lagi butuh pria, ya?"