Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
UNACCEPTED

UNACCEPTED

adelsbl
"Lo tau gak, sih, tata krama masuk ruangan?” tanya Regar ketus. Nessa sangat tidak sopan. Masuk ruangan tanpa permisi. Regar menyesal tidak mengunci pintu. Alih – alih menjawab, Nessa malah menyalakan posnelnya dan membuka aplikasi kamera. Ia mengatur kameranya menjadi kamera depan lalu mengajak Regar berfoto bersama. "Apaan, sih!” seru Regar tidak suka dengan tindakan Nessa. "Satu, dua, tigaaa,” Nessa langsung menjepret kamera ponselnya lalu melihat hasilnya. Tampak ekspresi Regar yang sedang marah. Sangat kontras dengan Nessa yang tersenyum manis. "Hahaha lucu, deh. Upload, ah,” Nessa membuka akun Instagramnya kemudian memposting fotonya dan Regar di instastory. Tak lupa ia me-mention akun Instagram Regar. Regar adalah cowok terkenal di sekolah dan luar sekolah sehingga memiliki banyak pengikut. Nessa berharap jika Regar me-repost instastory-nya maka akan banyak pengikut Regar yang mengikuti akunnya juga, “jangan lupa repost, ya,” Regar yang melihat hal itu menjadi semakin kesal, “Nessa hapus!” pinta Regar to the point. "Gapapa lah, Gar, sekali – kali. Kita, kan, belom pernah foto berdua,” jawab Nessa santai sambil memandangi fotonya bersama Regar. Regar membuang napas kasar. Ia menatap kedua temannya yang hanya diam. "Kalo Regar gak mau, sini sama Miko aja, beb,” sahut Miko. "Gak mau. Maunya sama Regar,” Regar memalingkan wajahnya malas, “murahan,” jawab Regar spontan dengan nada meremehkan. Cowok itu sedang menahan amarahnya saat ini. Ia berusaha untuk tidak membentak Nessa walaupun ia tahu kata – katanya barusan sangat tajam.
Young Adult
1.4K viewsOngoing
Read
Add to library
Kejutan Untuk Suami Sok Alim Ternyata Tukang Kawin

Kejutan Untuk Suami Sok Alim Ternyata Tukang Kawin

Mutiara Sukma
Sebuah pesan masuk ke dalam gawaiku, tak ada firasat apapun saat itu. Dengan santai pesan itu kubuka. Sebuah foto yang dikirim oleh nomor tak dikenal. Mataku membulat sempurna, tak percaya dengan apa yang kulihat, hingga berkali-kali aku memperhatikan bahkan sampai men-zoom foto itu sedetail mungkin, takut jika mata ini salah menyimpulkan. [Maafkan saya, Bu!] tulis si pengirim foto. Aku tak menghiraukan pesannya, butir demi butir air mengalir dari sudut mata, mengaburkan penglihatan. Menandakan bahwa foto itu membuat luka didalam sana. Sebuah foto resepsi pernikahan yang berlatarkan salah satu pemandangan di Puncak, tertampang nyata, sangat indah begitu pula dengan senyum dari kedua mempelai yang terlihat sempurna dan bahagia. Mas Arya, pengantin laki-laki yang kini sedang bersanding dengan seorang wanita muda dan cantik itu adalah suamiku. Suami yang sudah sepuluh tahun ini kuhaturkan bakti kepadanya. "Ma, Mama kenapa menangis?" cepatku susut air mataku dengan ujung jari, dan mematikan ponselku agar gambar yang begitu mengiris hati itu tak sampai terlihat oleh Alisa, putriku. "Ga, sayang. Mata Mama kelilipan," ungkapku asal. Kuraih tubuh mungil Alisa dalam pelukan, gadis lima tahun ini begitu sangat berarti bagiku. "Kak Alif mana sayang?" tanyaku mengalihkan pembicaraan. "Ada, Ma lagi di kamar, muraja'ah," Aku tersenyum getir. 'Mas, kita sudah punya putra dan putri yang begitu membanggakan, aku juga meninggalkan karierku demi berbakti kepadamu, kenapa masih saja curang dibelakang ku?' bisikku dalam hati. "Ma, Ayah kapan pulang?" Alisa bersandar didadaku, tanganku terulur membelai rambut panjang nan hitam milik Alisa. "Baru juga dua hari, Ayah pergi Nak, udah rindu aja," ujarku menggoda sambil menekan emosi dihati. Dua hari yang lalu, Mas Arya pamit akan ke Kalimantan mau mengurus bisnisnya. Aku yang tak begitu mengikuti perkembangan perusahaan, percaya saja padanya. Tak mungkin rasanya, Mas Arya mengkhianatiku dia lelaki yang baik, sholeh, penyayang dan selalu romantis. Namun, apa yang terjadi benar-benar diluar bayanganku
Romansa
1024.2K viewsCompleted
Read
Add to library
GUARDIAN ANGEL (BAHASA MALAYSIA)

GUARDIAN ANGEL (BAHASA MALAYSIA)

Rabetkha
Senyum... kerana senyum, aku hilang orang yang aku sayang. Aku tak akan biarkan senyuman itu mekar dibibir aku lagi. Esra Elvina. Hidupnya di masa lalu menjadikan dia seorang yang dingin dan terlihat misteri. Bibirnya yang tidak pernah mengukir senyum membuatkan orang sekeliling menganggapnya manusia pelik. Dia merupakan pembantu peribadi 'segera' kepada selebriti terkenal, Erbach Arsalan. Kehadirannya di dalam Villa Edmond, telah membuatkan kehidupan lelaki itu menjadi huru-hara. Perkenalan mereka bermula dengan pergaduhan. Sikap Elvina yang tidak mudah untuk dibuli membuatkan Erbach Arsalan tercabar. Lelaki itu mencuba pelbagai cara untuk menyingkirkan Elvina, tetapi gagal. Pelbagai adegan lucu dan pergaduhan wujud ketika dia menjalankan misi untuk 'menyingkir' si gadis. Tanpa Erbach menyangka, Elvina telah mengambil berat terhadapnya walaupun dia melayan Thufaila bagaikan boneka. Sikap Elvina yang sedemikian rupa membuatkan hati Erbach terjentik perasaan bahagia. Namun, kerana ego dia hanya menafikan perasaannya. Erbach Arsalan hidup dalam suasana yang serba mewah sejak kecil. Tetapi dia merasa sunyi kerana hidup dalam suasana yang mementingkan harta berbanding kasih dan sayang. Setelah mengenali sikap sebenar Elvina, dia dapat merasakan kehangatan kasih sayang yang telah Elvina pamerkan depannya, walaupun kasih itu tidak pernah terlafaz dari bibir. "Aku selalu berjanji dengan diri aku supaya menjaga kau, selagi kau perlukan aku. Jadi, izinkan aku jadi pelindung tak bersayap kau." Erbach Arsalan terpanar. Setiap butir bicara yang terpacul dari bibir si gadis, seolah-olah membawa maksud tersirat. Janji? Kenapa dia perlu berjanji untuk menjaganya? "Kau hadir tak diundang, tiba-tiba nak jadi guardian angel untuk aku pula. Jangan susahkan hidup kau untuk aku!" "I know who are you, and i still remember the first day I meet you." Siapa dia yang sebenarnya? kenapa dia hadir bagai suatu misteri?
104.1K viewsOngoing
Read
Add to library
PREV
1
...
67891011
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status