William Harvey

Pangeran William Lancester dipanggil pulang mendadak ke Wisteria Kingdom oleh sang ayahanda raja. "Puteraku, segera cari calon ratu sebagai pendamping hidupmu karena usia Ayah tak lama lagi—" Raja Alderan Lancester terbatuk-batuk memuntahkan darah dari mulutnya dengan napas tersengal di pembaringannya. "Baik, Ayahanda Raja. Segera aku lakukan, tapi kali ini aku tak ingin seorang puteri yang manja sebagai pendampingku mengurusi kerajaan kita. Dia haruslah gadis yang berkepribadian kuat dan berhati mulia!" jawab Pangeran William penuh keyakinan. Siapakah dia yang akan menjadi ratu baru Wisteria Kingdom? Akankah mereka bertemu di sebuah pesta dansa ataukah di sebuah tempat yang tak terduga karena gadis yang telah ditakdirkan oleh semesta bukanlah sosok yang biasa?

The fight for freedom does not end after the death of the old Earl William, and the power-hungry seniors do not seem to stop here, so begins the story of the ascent of a young man, a last offspring of the Derby counts, who will fight for his fate, escaping the attacks. to which he is subjected by his enemies...

William Samsons MacRay, arsitek ternama yang nampaknya memiliki masalah tentang melakukan segalanya tepat waktu. Dia seorang pria matang, 37 tahun yang telat nikah karena sibuk membuat bangunan arsitektur menakjubkan di berbagai belahan dunia. Namun, kali ini kejadian naas dia dicopet dompetnya serta ketinggalan pesawat di bandara mempertemukan Will dengan Emmy Estelia Setiawan. Gadis imut berusia 22 tahun itu baru saja pulang ke Jakarta usai menyelesaikan pendidikan arsitekturnya di Harvard University. Dia membelikan Will secangkir kopi dan juga mengantar pulang pria matang itu dengan taksi bandara. Siapa sangka, Will adalah pemilik Fame Palette Artisans Co, tempat yang menerima Emmy bekerja via email saat masih di Amerika Serikat? Baru kali ini William merasa begitu tertarik dengan seorang gadis, dia membuat Emmy selalu bersamanya ke mana pun dia pergi bekerja di seluruh dunia; Berlin, Dublin, Maroko, Praha, Rotterdam, dll. Mereka pun menjadi sangat dekat sehingga memiliki hubungan spesial sugar daddy dan sugar babynya. Ketika benih-benih cinta itu tumbuh, orang tua Will malah menjodohkannya dengan Vanessa, puteri kolega mereka agar dia segera menikah. Beranikah William tetap memperjuangkan cintanya untuk gadis imut kesayangannya ataukah dia mencoba bersikap logis dan memupus hubungan berbeda usia yang jauh itu?

Kisah ini adalah sekuel dari novelku berjudul THE LADIES : TARUHAN CINTA TIGA DARA. Harvey, Isaac, Fritz, dan Jacob merupakan keempat pria tampan yang selalu digandrungi oleh banyak kaum hawa. Bagaimana mereka tidak menjadi rebutan para pria itu memiliki segalanya yang diimpikan oleh banyak wanita sebagai calon pendamping yang mapan dan berkelas. Keempatnya berwajah sangat tampan blasteran Indonesia dan beberapa negara di benua eropa, yang membuat mereka semakin populer dikalangan para wanita. Bukan hanya itu saja, mereka juga memiliki kekayaan yang sangat berlimpah ruah. Saat ini keempatnya telah menjadi pemimpin di masing-masing perusahaan besar. Yang membuat mereka menjadi rebutan para wanita di mana-mana. Namun sayangnya, keempat pria tampan itu memiliki kesulitan untuk mencari pasangan yang benar-benar tulus mencintai mereka, tanpa modus ataupun hanya mengincar kekayaan saja. Harvey, Isaac, Fritz, dan Jacob malah tergila-gila dengan keempat gadis yang baru saja lulus kuliah, yang bernama Eva, Leticia, Josie, dan Kiran. Para pria itupun sangat berjuang untuk meluluhkan hati wanita pujaannya. Akan tetapi mereka banyak melewati rintangan. Apalagi gadis-gadis itu tidak mau terikat dengan hubungan percintaan. Mereka memiliki prinsip ingin menjadi wanita independen dan mengejar karier sampai sukses. Mampukah keempat pria tampan itu, meluluhkan hati mereka? Bagaimana dengan restu para orang tua? Terutama para ayah yang tidak mau sembarangan putrinya bergaul dengan pria dewasa. Apakah para pria tersebut mendapat dukungan dari ibu-ibu mereka? "Mampukah keempatnya meluluhkan hati para gadis itu? Apakah mereka memiliki saingan untuk mendapatkan hati para wanita kesukaannya? Penasaran kisah mereka? Yuk, mari dibaca! Plagiarisme melanggar undang-undang hak cipta nomor 28 tahun 2014.

Dara goes back to her homeland after 7 years. Many things have changed. She tries to find her best friend and love Wade but couldn't. Soon she falls in love with a boy named William who then turns out to be a werewolf. Strange things start to happen with her.

"Cinta hanya omong kosong semata, aku akan menjual apapun yang ada di dalam diriku untuk mengobati ibu. Dia satu-satunya harapanku di dunia ini." Aurora Smith tak pernah membayangkan hidupnya akan runtuh dalam sekejap. Sepulang dari Manchester, ia harus menghadapi kenyataan pahit—ayahnya tewas ditembak secara misterius, ibunya terbaring lemah di rumah sakit, dan kekasihnya mengkhianatinya. Di tengah keputusasaan, pamannya menjualnya sebagai jaminan kepada keluarga William, taipan paling berkuasa di Las Vegas. Sebagai istri kedua, Aurora hanya memiliki satu tugas: melahirkan pewaris mereka. Namun, semakin lama ia berada di sisi William, semakin dalam ia terjerat dalam pesona lelaki itu. Apa yang seharusnya menjadi perjanjian tanpa cinta berubah menjadi hasrat yang mengikat. Bisakah Aurora tetap bertahan tanpa kehilangan dirinya sendiri?

William Lawal has never gotten anything he ever wanted and all his life, regardless of what it takes, he had strived to impress his father and beat his brother, Alexander Lawal; a cold brutal and self centered ruthless mafia underboss who is feared all over the country by other mafias and beyond for his famous ruthless ways of torture and merciless punishments. William who doesn't and never cared about whatever methods he uses just for his own gain, intrudes the peaceful life of Kemi, pulling her into the messy world of the mafia. His only aim was to use her as a bait but what could go wrong when things started taking another turn and he starts to fall for her? Would his fight for power become a fight for love instead? Find out what happens in this impossible mafia love story and see how it brings interesting changes to their lives.

Lily was an orphan and single mother who worked as a bartender by day and a stripper by night to take care of her special needs son. She catches the interest of Mr Williams Carter, a desperate billionaire in search of a partner to bear him an heir. A unique connection is created when they share intimate nights together leading to Lily getting pregnant and William taking the opportunity to offer her marriage contract. She accepts to help her son but her presence in the billionaire family brings only disharmony and disagreements due to her background. Then, to make matters worse, she finds out that William's brother was the man who raped her when she was just 17 years old. A series of problems follow… Scandals, property disagreements, return of a forgotten past, threats, hatred, hired killers, and malice… The billionaire family is divided and likened to a war zone but despite the obstacles and problems, a love story tries to bloom, will it succeed, or was it already doomed before it started?

The novel was set on year 2024 at Britain, mostly in Cambridge and London. This follows and combines the timeline of the following book "Pride and Prejudice(1812)" by Jane Austen William Darcy Jr. is at his 20 trying to find answers how his parents broke up when he was young, on his way, he will endure the pain of truth and reality.

She loved him. He humiliated her. Now she’s walking away—for good! Lily gave up everything for her husband, William Aldridge—the man she believed was her forever. But on their anniversary, the night she planned to share the news of her long-awaited pregnancy, she walked in on him tangled in the arms of her best friend. With betrayal cutting deeper than any knife and humiliation turning her heart to ash, Lily makes a choice. No more tears. No more waiting to be loved. If not for her shattered dignity, then for the sake of her unborn child, she will return to her true self—Lilian Arkwright, the hidden heiress of the powerful Arkwright Conglomerate. But just as she begins to rebuild her shattered world, she catches the attention of Aaron Aldridge—the devilishly handsome, younger tycoon brother of William, with secrets of his own and a desire to win her heart, no matter the cost. Now torn between the father of her unborn child, the man who broke her... and the man who would do anything to love her, Lilian must decide: Forgiveness or freedom? Past or future? ~•~•~ Pa! Lily threw the stack of documents on the table in front of him. Without waiting for him to question, she said. "Divorce papers, sign them." William stared at the documents like they were a foreign language. “Divorce papers? You’re not serious,” he said, his voice low, disbelieving. Lily remained seated across from him, her expression unreadable. “I’ve never been more serious in my life.” Leaning forward, she slid the pen across the table toward him and repeated. “Sign it.”