Share

Karma nyata adanya

"Mas Sapta,"

Sapta yang tengah terduduk dengan tatapan kosongnya seketika berbinar. Dicarinya dari mana suara itu berasal, hingga tatapannya terkunci pada sosok perempuan yang berhasil menjungkir balikkan hidupnya beberapa hari ini.

Perempuan yang masih saja terlihat anggun di usianya yang menginjak kepala lima. Perempuan yang sedang menggendong seorang anak kecil yang kini telah kehilangan ibunya.

"Li, kamu kembali?" tanya Sapta ragu.

Galih yang merasa tidak berhak mendengar pun pamit undur diri, begitu juga dengan Hardian dan Adinda.

"Kami pamit ya pak,"

Sapta tidak menggubris, fokusnya masih kepada kedatangan istrinya.

"Terimakasih ya Bapak, ibu, nak." Melihat tidak ada respon dari suaminya, akhirnya Liliana yang menjawab.

Setelah Galih dan sekeluarga pulang, keadaan rumah kembali sepi. Apalagi jenazah sudah dimakamkan tadi pagi.

Hanya saja kedua orang tua Laura yang belum datang sekedar melihat anaknya untuk yang terakhir kali.

"Li, kamu kembali?"

"Iya mas."

Sapta menub
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Devi Sartika Devai
judulnya apa
goodnovel comment avatar
Lina Elvan
ditunggu kelanjutannya
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
semoga kmu Adinda dn Hardyan sehat2 terus berbahagia bersama klga .si kembar pinter2 dn adik nya juga sehat dn pinter ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status