Share

BAB 52

Yudha dan Ahmad sudah kembali turun, mereka duduk di salah satu kedai kopi yang ada di sepanjang jalan. Sudah pukul dua siang sekarang. Dan hari ini hari terkahir Yudha libur! Astaga, besok pagi juga ia sudah harus kembali mengajar, masuk OK dan lain sebagainya. Tapi tidak masalah, demi Karina, bukan?

"Yud, kamu nggak usah anter papa ke bandara. Sudah ada travel. Kamu pulang dan istirahat saja."

Memang. Sejak obrolan serius mereka di puncak setinggi 3265 mdpl itu, Ahmad menolak dipanggil 'Prof' oleh Yudha, dia meminta Yudha memanggilnya dengan panggilan 'papa'! Membuat Yudha benar-benar tersanjung dan merasa tersentuh oleh hal kecil yang Ahmad minta padanya.

"Tapi, Pa ... Mobil Yudha masih di bandara juga." Yudha tertawa kecil, dua tangannya menggenggam cangkir berisi kopi hangat.

"Oh begitu? Baiklah kalo gitu ikut Papa sampai bandara." Ahmad ikut tertawa, nampak lelaki paruh baya itu begitu menikmati secangkir kopi miliknya ditemani dengan hawa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (14)
goodnovel comment avatar
Rema Melani
ikut mesam mesem buat karina dan dr.yudha,.. aseeek nikah,..
goodnovel comment avatar
dad
asekkk restu sudah di tangan
goodnovel comment avatar
Janni Qq
semangat ya yudha smp hr h, n semangat jg buat karina klepek2...wkwkkwkw lanjut kak
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status