Share

12. Permintaan Maaf Presiden

Besoknya saat dia ke kantor, Sekretaris Helena sudah ada.

"Sekretaris Helena, di mana presiden?"

"Presiden sedang ke luar kota."

"Kau tidak ikut?"

"Aku tidak bisa ikut, adikku sedang hamil muda. Jadi tidak bisa kutinggalkan, kau tahu morning sick-nya omega hamil bagaimana? Jadi tidak bisa kutinggalkan!" jawabnya khawatir.

"Woah ... Selamat kalau begitu, Sekretaris Helena."

"Terima kasih, dan kenapa kau mencari presiden?"

"Tidak ada, maaf mengganggu waktumu!" jawab Karamel akhirnya.

"Tidak apa-apa, kau terlihat pucat? Kau baik-baik saja?" tanyanya pada Karamel.

"Aku baik-baik saja, hanya kurang tidur."

"Jangan memaksakan diri, kalau sakit katakan padaku. Aku akan memberitahu presiden."

"Aku mengerti," ucapnya dan kembali duduk ke kursinya.

Sepulang dari kantor, dia tidur karena lelah dan sibuk di kantornya seharian ini.

Di kantor dia harus bolak balik toilet karena mual, walau begi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status