Aroma yang Memikat

Aroma yang Memikat

By:Β Β RisingOneΒ Β Ongoing
Language:Β Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
42 ratings
14Chapters
2.7Kviews
Read
Add to library

Share:Β Β 

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Caramel adalah seorang Beta atau setidaknya begitulah yang dipercayai orang-orang. Siapa yang tahu, perempuan manis itu merupakan seorang omega.Hingga kejadian tak terduga saat ia di kantor mengalami IN HEAT dan feromonnya menguar. Caramel yang walau benar-benar membutuhkan sex. Ia harus menginjeksinya, namun itu butuh waktu, sampai akhirnya Justin Sang Alpha malah tergoda.Apa yang harus dilakukan Justin? Apa ia akan membuat Karamel menjadi Mate-nya?

View More
Aroma yang Memikat Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
user avatar
Maisyara Syara
knpa blum ada lanjutanx???thor please
2021-10-02 23:02:04
0
user avatar
Sakura Asahara
semangat Thor,,,,ditunggu lanjutanx
2021-09-27 06:12:53
0
user avatar
Asy'arie
Ide sama eksekusi ceritanya keren. Penjelasan detailnya bisa bikin langsung berasa masuk ke cerita. Baca bab satu, gak bisa nahan penasaran buat gak lanjutin sampe selesai. Sayang baru beberapa bab. Ditunggu kelanjutannya, Thor 😍
2021-06-16 09:19:51
0
user avatar
athena_vivian
As usual, thor satu ini kagak usah diragukan lagi deh kalo soal fantasy...wild imaginationnnnn!!! Liar, tapi gue suka! Damn, it's so good and hot!!!
2021-06-16 07:45:14
0
user avatar
Granger
Idenya unikk
2021-06-15 18:46:59
0
user avatar
NufhaJaa
Lanjutkan kakk
2021-06-15 18:42:15
0
user avatar
Mira
Cerita yg menarik,fantasi werewolf adalah favorite saya😊😊😊 Lnjut thorπŸ’ͺ
2021-06-15 15:56:02
0
user avatar
Lovembers
Apa cuma aku yg baru tahu sekarang alpha Betha omega? Hiks
2021-06-15 15:49:00
0
user avatar
Ken Andra
Waw bab satu dah bikin dah Dig dug...good job, i like it
2021-06-15 15:25:54
0
user avatar
Raf
Semangat kak. Seru ceritanya
2021-06-15 15:02:09
0
user avatar
Pinnacullata
Wah werewolf ya seru nih
2021-06-15 14:30:15
0
user avatar
Zahira
Bikin lebih so sweet lagi ya, thor. Sedikit komedi boleh dong buat nambah bumbu asmaranya 😘
2021-06-15 14:09:32
0
user avatar
Zahira
Ga sabar nunggu bab berikutnya. Aku masukin buku favorit nih. Sebelumnya aku hanya tahu alpha dan beta aja. Tapi di sini lengkap dengan penjelasannya.
2021-06-15 14:08:26
0
user avatar
Zahira
Btw, kapan Karamel sama Justin kencan, thor? 🀣 aku suka yg so sweet panas 🀩🀩
2021-06-15 14:07:05
0
user avatar
Zahira
Aku udah baca dari bab 1-6. Ceritanya keren, ada penjelasannya juga di bab awal
2021-06-15 14:06:21
0
  • 1
  • 2
  • 3
14 Chapters
1. Karamel
SEBELUMNYA MARI KITA MENGENALI DULU ISTILAH YANG AKAN CUKUP BANYAK DIJUMPAI SAAT MEMBACA.Alpha : Memiliki kedudukan tertinggi, dominan dan dapat membuahi omega serta alat vitalnya memiliki kemapuan khusus untuk Knotting, menghasilkan banyak sperma(Contohnya Knotting itu, seperti anjing bersatu dengan pasangannya.) Jadi sangat cepat mendapatkan keturunan.Beta : Beta menduduki posisi ke dua di bawah Alpha, bisa juga membuahi Omega. Namun juga sesekali bisa digunakan sebagai kedudukan Omega.Omega : Tidak ada yang tidak tahu Omega itu adalah kasta terendah yang berharga dan sangat langka serta susah ditemukan! Biasanya ketika mereka IN HEAT! Omega juga mempunyai kemampuan khusus yaitu bisa melubrikasi dirinya sebelum MATING! IN HEAT :  Saat di mana hasratnya menjadi-jadi ingin melakukan sex sampai berada di luar kontrol, ini akan terjadi kira-kira semingguan. Kayak kucing  betina ngerayu kucing jantan. Gitohh!Mating : Poses penyatua
Read more
2. Dipecat Presiden Baru
"Sekretaris Helena!""Iya presiden?""Di sini semuanya Alpha dan Beta bukan?" tanya Justin dan sekretaris Helena terdiam sejenak sebelum menjawab."Benar," jawabnya dan ditatapi Justin."Sebelumnya, aku pernah bertemu dengan Omega yang sedang In heat di toilet. Kau bisa menjelaskan situasinya?" Justin kembali bertanya penuh tekanan. Karena Sekretaris Helena juga seorang Beta jadi saat ditekan Alpha dia menjadi ciut."Maaf Presiden," ucap Helena akhirnya. Wanita itu pun akhirnya jujur pada Justin. "Karamel adalah seorang Omega yang dikerjakan presiden sebelumnya. Karena dia berkemampuan, jadi presiden menerimanya."Justin yang mendengarkan hanya memasang wajah datar. Walau ia bergumam kurang setuju. "Orang tua itu! Dia tidak tahu konsekuensinya seperti apa?! Seorang Omega di sarang Alpha?!"Gumaman itu masih terdengar telinga Helena. Hingga tidak sadar ia langsung berucap, "Semua karyawan tidak tahu dia Omega, karena dia mengakui dirin
Read more
3.Usaha Justin
"Tujuanku kemari adalah agar kamu balik ke perusahaan," ucap Justin tiba-tiba setelah sampai di rumah Karamel. Karamel terbengong. "Apa maksud anda?""Ayah memintaku membawamu kembali." jawabnya jujur. Karamel mengerti sekarang, dia memintanya kembali karena ayahnya ... bukan karena dirinya merasa bersalah setelah memecatnya sepihak."Aku tidak akan kembali!" balas Karamel menutup pintunya dengan keras."Hey Karamel! Apa maumu! Kenapa kau tidak mau kembali?!""Kau pikir aku ini apa! Kau memecatku tanpa alasan? Dan sekarang memintaku balik karena ayahmu? Kau bahkan tidak meminta maaf!""Oke aku minta maaf padamu!" ucap Justin. Walau ia berkata maaf seperti itu. Entah kenapa Karamel sama sekali tidak tersentuh."Pergi dari sini!" balas Karamel dan Justin pun akhirnya pergi."Ck ... Dia bahkan tidak meminta maaf dengan tulus! Apa semua Alpha memang suka seenaknya!" kesal Karamel.Karamel tidak mau memikirkannya lagi d
Read more
4. Masalah di Cafe
Justin yang sedang kesal pun mendapat panggilan telepon dari sekretarisnya dan kembali ke kantor, Karamel hanya menghela nafas panjang dan kembali bekerja setelah melihat bosnya ... eh ralat maksudnya mantan bosnya pergi.***Malamnya setelah pulang dari cafe, Justin sudah menunggunya di depan rumah.Karamel tampak terkejut,"Kenapa kau ke sini?" tanya Karamel langsung."Berapa yang kau inginkan supaya kau ingin kembali ke perusahaan?" balas Justin langsung membuat Karamel menatap Justin tidak suka. Apa-apaan ini!"Maaf ya Pak, aku ini memang miskin tapi aku juga punya harga diri. Kalau gak niat minta maaf ... pergi dari sini! Aku capek ... mau tidur!" balas Karamel yang memang sudah lelah dan mau tidur. Karena malam minggu, cafe menjadi sangat ramai dan sibuk seharian. Jadi sekarang dia mau bobok cantik dulu, tapi justru Alpha sombong yang entah dari mana muncul tanpa dipanggil.Karamel langsung melewati Justin dan membuka pintu ruma
Read more
5. Perubahahan Sikap
Karamel tersadar setelah beberapa jam. Wanita itu langsung melihat Justin yang duduk layaknya boss. Walau dia memang boss sih. "Kau sudah bangun? Apa ada yang sakit? Akan kupanggilkan dokter!" komentarnya saat melihat wanita yang sedari tadi menatapnya. "An-anda sudah menolongku," suara pelan Karamel, entah kenapa hatinya sedikit bergetar atas sikap mantan bossnya itu. Tidak ada balasan yang keluar dadi mulut Justin, membuat Karamel benar-benar memberikan senyum hangat pada Justin sembari berucap, Terima kasih." "Kalau mau berterima kasih, kembali ke perusahaan," kata Justin langsung tanpa basa-basi. "Baiklah, aku akan kembali ke sana," jawab Karamel membuat Justin sedikit kaget, akhirnya Omega ini luluh juga pikir Justin. "Kau serius?" Justin hanya ingin memastikan. Siapa tau kan, ini prank. "Aku akan kembali ke perusahaan anda," jawab Karamel akhirnya. Dia sudah tidak punya pilihan dan memang hal yang tetap kembali ke
Read more
6. On the Restaurant
Karamel mempresentasikan hasil kerja sebulannya pada Justin dan beberapa atasan lain seperti manajer dan supervisor departemen lain. Setelah selesai meeting Karamel baru bisa bernapas lega. Walau sudah lama bekerja, tapi presentasi dengan semua Alpha itu membuat jantungnya deg-deg an. Justin ikut keluar dari ruang meeting sebab ada keperluan di luar bersama Sekretaris Helena. Dengan menggunakan mobil yang disopiri, mereka akhirnya berangkat ke pertemuan klien selanjutnya. Namun di jalan, sebuah mobil melaju dengan cepat melewati mobil Justin, padahal jalanan lumayan ramai. Di arah berlawanan sebuah mobil mengalami rem blong, membuat pengemudinya hilang kendali dan .... Burgh .... Mobil di hadapan Justin bertabrakan, hal cepat itu membuat sopir Justin tidak bisa melakukan apa-apa sebab di semua sisinya ada mobil lain, hingga akhirnya menabrak belakang mobil di depannya, diikuti tabrakan lain di belakang mobil Justin. *** Karamel
Read more
7. Insiden
Tangan kiri Justin yang terluka juga membuatnya sedikit kesulitan untuk mandi atau pun mengganti pakaian.Bagaimana dia bisa mengancing bajunya dengan satu tangan? Lalu dasi? Kemudian celananya? Lalu ikat pinggang?Karena itu Karamel pun menawarkan diri membantunya. Setiap pagi sopir akan menjemput Karamel bukan ke kantor langsung tapi ke apartemen Justin.Dengan setengah telanjang hanya memakai handuk setelah mandi pagi, Justin membuka pintunya dan menyuruh Karamel masuk.Karamel jadi sedikit malu dan salah tingkah. Berada di rumah sang Alpha itu berbeda, baunya sangat berbeda."Apa Anda sudah sarapan?" tanya Karamel langsung."Kau bisa membuat makanan yang mudah," ujar Justin sebagai balasan. Dalam artian ia belum sarapan sama sekali. Untung saja Karamel itu cerdas jadi wanita itu sudah tahu maksud dari ucapan presidennya itu."Baik." Karamel kini membuat makanan terlebih dahulu, sementara Justin mencari baju yang akan dia pakai dan
Read more
8. We're Mating
Karamel pun kembali ke apartemen setelah Justin merasa baikan dan tidak perlu lagi dibantu Karamel.Perempuan itu memikirkan dirinya kini sudah memiliki pasangan dan orang itu adalah atasannya sendiri.Sejak saat itu pula Justin selalu datang menjemput dan mengantar pulang Karamel.Sekretaris Helena yang sudah bisa berjalan pun kembali ke kantor, jadi Karamel juga sudah kembali ke posisinya. Untung dia tidak selalu bertemu dengan atasannya, jadi dia tidak merasa was-was."Karamel, malam ini ada pesta minum. Kau mau ikut?" tanya rekan kerjanya."Sepertinya tidak ....""Ayolah Karamel, kita sudah lama tidak minum," bujuk rekannya itu lagi yang memang benar, Karamel sudah sangat jarang bergabung dengan rekan kerjanya itu saat ia selalu bersama Justin untuk menggantikan Sekretaris Helena.Karamel tampak berpikir untuk mengambil keputusan, ditatapnya rekannya itu yang benar-benar memberi tatapan penuh harap membuat Karamel melemah. Dengan
Read more
9. Hanya Merasa Ditinggal
Karamel terbangun saat pagi, kepalanya sangat pusing dan belum bisa berpikir apa-apa. Setelah benar-benar sadar, dia pun menangis dan menyentuh lehernya."Aku ... melakukannya dengan Alpha lain ...."Tangisnya karena diingatannya hanya sampai Alpha lain masuk ke dalam pussynya.Dia menangis histeris karena sudah menjadi mate Alpha lain.Pikirannya jadi kacau, seluruh tubuhnya juga sakit penuh gigitan gigi.Dia masih bisa merasakan cairan hangat di pussynya dan akhirnya dia berlari masuk ke dalam kamar mandi.Mengorek sendiri cairan kentalnya untuk keluar sambil menangis. Dia tidak peduli darah atau pun luka di lubangnya, yang pasti dia akan mengeluarkan cairan kental Alpha lain.Dia menangis dan duduk lesu di guyur shower."Presiden ...."Panggilnya sedih karena bukan Justin yang menjadi matenya, melainkan Alpha yang tidak dia kenali.Setelah kejadian ini, dia baru menyadari perasaannya pada Justin.Dia mul
Read more
10. Dasar Orang Ketiga
"Ah ... Ng ... Ah," desah Karamel. Justin belum melakukan pergerakan maju mundur itu, hanya memasukkannya membuat Karamel sudah merintih. Perlahan feromon Karamel dapat dicium Justin. "Apa kau sesuka itu dengan milikku?" tanya Justin karena dia bisa merasakan milik bawah Karamel yang terus menyedotnya masuk. "Pre-presiden ... Cepat gerakkan," pinta Karamel akhirnya sudah tidak sabaran. "Baik! Dengan senang hati!" Justin tentu saja tidak lagi menunggu, dorongan kuat ke dalam dan tarikan keluar perlahan membuat Karamel merintih nikmat. "Ahhhhhh ... be-besar! Aku merasa penuh ...," jerit Karamel mengalungkan tangannya ke leher Justin. Justin kemudian mengangkat satu kaki lainnya dan membuat Karamel bersandar di dinding. Tarikan dan dorongan dilakukan semakin cepat karena tubuh Karamel sudah berada di tangannya. Dia terus menekan pinggul Karamel dan menaik turunkannya agar kepemilikannya bisa mencapai daerah terdalam Karamel. "Ahhh
Read more
DMCA.com Protection Status