Share

Buah Jatuh tidak jauh dari pohonnya

"Tebakan kita pasti benar, Lis. Ria diancam oleh Riko. Tuh buktinya dia pulang sama Riko," ujar Lidia saat kita pulang dari pengadilan.

"Iya, Lid. Kasihan ya Ria. Pantas saja dia terlihat ketakutan saat melihat mas Riko tadi," jawabku.

"Apa seharusnya kita membantu Ria ya, Lis. Kok aku kasihan sama Ria. Takutnya dia akan dianiaya sama Riko karena telah membantumu," kata Lidia.

"Iya memang kasihan Ria. Tapi kita tidak punya hak untuk ikut campur urusan mereka, Lid. Lagian Ria juga sudah berkata tidak akan melaporkan mas Riko kan?" jawabku.

"Benar juga ya, Lis. Kita bahkan tidak tahu kemana Riko akan membawa Ria pergi kali ini," jawab Lidia.

Aku menganggukkan kepalaku. Kita berdua pun kemudian melanjutkan perjalanan pulang ke rumah tanpa membahas masalah Ria lagi. Keputusan tetap berada di tangannya. Dia berhak untuk melaporkan atau tidak melaporkan perbuatan Riko padanya.

Lidia mengantarku ke rumah mama. Malam ini aku berencana untuk menginap di sana.

"Saya langsung pamit saja ya, T
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status