MasukSeorang wanita seksi dan menawan menemuiku untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Di ruang pemeriksaan, dia berbaring di atas ranjang dengan posisi membelakangiku. Kemudian, dia mengangkat rok pendeknya dan memohonku untuk memeriksanya. Aku baru saja mengenakan sarung tangan medis, dia bergegas menghampiriku. “Bantu aku, cepat! Aku mohon…"
Lihat lebih banyakSuasana hati Mina semakin tenang. Dia bahkan mulai menyampaikan wasiat pada Sally.Barulah Sally menyadari ada yang tidak beres.Dia terus mendesakku untuk mengatakan yang sebenarnya.Setelah aku ceritakan semuanya, Sally tidak tidur semalaman.Kami tersiksa beberapa hari.Namun, kesehatan Mina tidak menunjukkan tanda-tanda buruk.Dua bulan kemudian, Mina masih bisa keluar dan menari di alun-alun setiap hari.Aku mulai ragu, berdiskusi dengan Sally, "Apa mungkin Tante Mina salah didiagnosis? Bagaimana kalau kita bawa Tante ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan ulang?"Sally setuju. Tanpa pikir panjang, dia membawa Mina ke rumah sakit.Kami menatap kosong pada hasil pemeriksaan Mina. Sally bertanya padaku, "James, apa artinya?""Artinya semuanya baik-baik saja, nggak ada kanker." Aku memeriksanya berulang kali dengan saksama.Semua indikator laporan pemeriksaan Mina menunjukkan hasil normal.Mina tampak bingung. "Laporan pemeriksaan di klinik kompleks jelas menyatakan aku menderita
Seketika aku bingung.Mina meletakkan tanganku di dadanya yang montok. Rumbai-rumbai dingin menggelitik telapak tanganku."Kamu pakai tangan saja. Boleh?""Kalau nggak, aku akan kasih tahu Sally tentang caramu memeriksa tubuhku." Mina mulai mengancamku.Aku sangat terkejut. Bisa-bisanya ada ibu yang ingin merebut pacar dari putrinya sendiri.Namun, aku benar-benar terintimidasi olehnya.Alhasil, aku hanya bisa memohon dengan wajah merah, "Tolong jangan beri tahu Sally.""Kalau begitu, kamu harus bantu aku." Mina memanfaatkan kesempatan untuk memaksaku lagi.Aku menggertakkan gigi, memakai sarung tangan, dan memeriksa tubuh Mina secara menyeluruh.Di tengah proses, Mina merintih pelan, tidak berani bersuara.Aku juga fokus untuk menyelesaikannya secepat mungkin. Gerakanku sangat kuat dan cepat. Tak disangka, ini justru cocok dengan selera Mina.Dia sangat terangsang, mencengkeramku erat-erat untuk waktu yang lama sebelum akhirnya mencapai puncak kenikmatan.Pada akhirnya, dia melemas di
Ternyata orang yang datang adalah Mina!Aku dan Sally bertukar pandang, lalu cepat-cepat masuk kamar untuk memakai piyama. Sally menjawab, "Kak Mina, sebentar ya."Ketukan pun berhenti.Kami segera menyembunyikan barang-barang yang tidak pantas, menyingkap tirai, membuka jendela, dan menyalakan lampu.Baru setelah itu kami membuka pintu dan mempersilakan Mina masuk."Wajahmu merah banget. Kalian melakukan hal nggak senonoh, ‘kan?" goda Mina sambil mengelus hidung Sally.Sally menoleh dengan malu-malu, meraih lengan Mina, dan menyandarkan kepalanya dengan manja. "Kak Mina, kamu suka ejek aku. Bagaimana hubunganmu dengan Om Rudi?"Mina melirikku sekilas. "Kami hanya sesekali main bareng, nggak pernah serius."Sally berseru kaget, "Apa? Kak Mina, cowok seperti itu jelas nggak baik. Aku carikan kamu cowok lain."Mina tertawa. "Aku sudah seusia ini. Semua orang hanya bermain-main. Kamu malah menganggapnya begitu serius? Kamu benar-benar mau punya ayah tiri?"Sally menundukkan kepalanya. "Ak
Tiba-tiba, sebuah tangan lembut menggenggam alatku.Siapa lagi kalau bukan Mina.Dia membalas kenakalanku sebelumnya. Saat aku masih sedang mengobrol dengan Sally, dia sengaja menggodaku.Tangan kecilnya terus mengobarkan suasana, membuatku semakin bergairah."Kalau begitu, kamu harus cepat pulang. Aku sudah basah. Payudaraku juga bengkak banget. Aku butuh diperiksa Dokter James.” Kata-kata Sally membuatku semakin terangsang.Tiba-tiba, napasku tercekat di tenggorokan. Mina merangsang alatku dengan lidahnya.Kemudian, alatku diisapnya erat-erat. Napasku semakin berantakan. Suaraku jadi serak. "Baiklah, dasar siluman genit! Aku akan menghabiskanmu nanti."Sally juga cukup terangsang. Dia berbisik kepadaku, "Tadi aku baru saja telepon Kak Mina. Dia sedang bercinta dengan seorang pria. Sepertinya pria itu sangat hebat. Kamu nggak boleh kalah. Aku juga mau merasakan kepuasan tak berujung."Saat mendengar kata-kata Sally, Mina seolah timbul rasa kompetitif. Dia mulai menggunakan lidahnya un






Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.