Share

14. Hutan Nightingale

Lari.

Sekarang atau tidak selamanya.

Kata itu terus terngiang dalam kepalaku. Aku berhasil kabur melalui jendela dari sambungan beberapa helai kain belacu lama yang tidak terpakai. Aldrich pasti sadar sekarang. Kamarnya yang luas kosong tanpa aku. Aku tidak ingin membayangkan reaksi pria itu—tidak sanggup, lebih tepatnya.

Aku tersesat setelah kembali berlari memasuki jantung hutan—hutan rawa yang berkembang di kawasan yang tergenang air tawar secara periodik, bukan jenis hutan belantara seperti tempat pertama kali aku menemukan portal. Daerah itu ditumbuhi oleh vegetasi yang bervariasi, tetapi tetap didominasi warna hijau sejauh mana pun mata memandang—mengembalikan perasaan yang akrab di dalam dada.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status