Share

Empat Bulanan

"I-ini tidak seperti yang Bu Susi pikirkan. Saya tidak berduaan dengan Pak Adit," ucapku terbata.

"Tak seperti yang aku pikirkan gimana? Jelas-jelas kalian berduaan di warung es. Duduk berhadapan. Apa namanya kalau tidak selingkuh? Kalian sengaja, kan bertemu di sana. Supaya bebas pacaran, kan? Ngaku!"

"Saya bersama Alisa. Ibu lihat sendiri, kan? Saya boncengan dengan Alisa. Jangan menuduh orang sembarangan, Bu. Nanti jadinya fitnah!"

"Fitnah apa? Jelas-jelas kalian selingkuh. Ini buktinya!"

Bu Susi terus saja menuduhku. Dia tak percaya dengan penjelasan yang aku berikan. Entah dari mana ia mendapatkan foto itu. Siapa yang iseng melakukan hal ini? Astaga... Kapan hidupku tenang? Terbebas dari masalah seperti ini?

"Ngaku kamu, Salma! Ngaku!" Bu Susi menatapku tajam!

Lelah memberi penjelasan pada orang yang tidak mau mendengar. Aku ambil teh yang sudah dingin itu,meminumnya sambil mendengar ocehan Bu Susi. Ini seperti di cafe menikmati minuman sambil mendengarkan musik. Namun kali i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status