Share

Bab 18

KAU HIANATIKU, KU HILANGKAN PUSAKAMU

BAB 18

Bagiku sekali berhianat akan ada yang kedua ketiga dan seterusnya, penghianat tetaplah penghianat, tak ada maaf untuk sebuah penghianatan dalam pernikahan, sama Tuhan saja dia berani mengingkari janjinya apalagi sama manusia.

Setelah kurasa puas aku memutuskan untuk mengahiri acara menonton dan makan camilanku, begitu juga dengan Vika. Karena sungguh seharian ini kami berdua lelah sudah menghadapi benalu benalu tak tahu diri, tanpa Tania dan mas Bayu sadari aku dan Vika sudah kembali ke kamar kami, ku tinggalkan mereka berdua yang masih berdebat.

Aku masuk ke kamarku, tak lupa juga aku mengunci pintu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status