Share

Bab 39a

Kapokmu Kapan, Mas? (39)

Aku terperanjat melihat kedatangan Pak Arsyad secara tiba-tiba di ruang kerja Bang Robi.

"Kamu lagi ngapain di situ, Ning?" tanyanya.

Aku yang salah tingkah langsung berdiri dari kursi kerja Bang Robi dan berpura-pura membersihkan meja kerja itu.

"Saya gantiin tugas teman, Pak," jawabku. Aku berusaha mengatur diri setenang mungkin. Padahal, degub jantungku sedang berlarian.

"Oh ... ya sudah. Lanjutin kerjaan kamu. Setelah itu ke ruangan saya, ya!" Setelah mengatakan itu, Pak Arsyad berbalik arah dan keluar dari ruang kerja Bang Robi.

Aku menarik napas lega setelahnya.

Cepat-cepat kuselesaikan apa yang sudah kulakukan. Lalu, sesegera mungkin keluar dari ruang kerja Bang Robi. Beruntung, saat keluar aku belum melihat tanda-tanda keberadaan sekretaris Bang Robi. Jadi, semua aman menurutku.

Aku berganti arah ke ruang kerja Pak Arsyad. Beliau sudah menunggu di sana. Duduk dengan posisi menopang dagu.

Lantai ruang kerja yang sudah kubersihkan sebelumnya, menjadi kot
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status