Share

Bab 126. Tidak Siap

"Ara, maukah kamu sedikit bersabar? Tolong tetaplah di sini dan bantu kami untuk mengembalikan ingatan suamimu," kata Nina dengan tatapan memohon.

Biar bagaimanapun, Nina tetap tidak ingin Ara pergi dari rumah ini.

Kata seorang psikolog, suami istri yang tinggal berjauhan merupakan embrio dari sebuah perceraian.

Tentu saja Nina tidak ingin anak dan menantunya sampai berpisah hanya karena saat ini anaknya sedang dalam keadaan bingung dan lupa.

"Ma ...."

"Mama mohon, tolong lakukan untuk Mama, sekali ini saja," kata Nina sedikit memaksa, memotong kata-kata Ara.

Ara terdiam.

Apa yang harus dilakukannya?

Satu sisi dia ingin pergi karena takut mendapatkan pengabaian suaminya kembali. Tapi di sisi lain, Ara juga merasa tidak enak untuk menolak permintaan mama mertuanya.

"Baiklah, Ma. Ara akan mencoba untuk tetap bertahan di sini," kata Ara pada akhirnya, memilih untuk mengabulkan permohonan mama mertuanya.

"Terimakasih sayang," kata Nina sambil memeluk Ara erat.

Wuzini hanya menghela na
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status