Share

2. Bagian 10

“Orang yang baru saja kau sebutkan tadi adalah ayahku, namaku Bujang Sakti”. ucap lelaki gemuk itu lagi.

“Oh, sungguh suatu kehormatan bagi saya bertemu dengan putra Sesepuh Raja Penidur.”

“Kau tidak perlu bersikap seperti itu, panggil saja namaku Bujang.”.

“Ayah memang mengatakan kalau hari ini kami akan kedatangan seorang tamu agung dan kurasa orang itu adalah kisanak, kalau boleh aku tahu siapa nama kisanak ?”

“namaku Bintang”.

“Apakah kisanak murid kakek Benua ?”

“Benar”

“Ada satu syarat yang harus kisanak penuhi untuk menemui ayahku”.

“Syarat, syarat apa itu.?”

“Kisanak harus bisa mengalahkanku, dan jika kisanak bisa baru kuizinkan untuk menemui ayahku, bagaimana?!”.

“Hem.... baiklah”. ucap Bintang lagi setuju, bagaimanapun ini adalah kesempatan yang sangat langka bagi Bintang bisa bertarung langsung dengan putra Sesepuh Raja Penidur.

“Ayo jangan sungkan keluarkan seluruh kemampuanmu untuk m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status