Share

Perasaan yang Tersirat

“Mikaela! Apa yang kau lakukan disini?” suara Marcel tiba-tiba mengejutkan Mikaela.

Walaupun samar, Mikaela tahu dengan jelas kalau itu adalah Marcel. Tentu saja Marcel tahu posisi wanita itu karena pelacak yang dia pasang pada handphone Mikaela. Marcel langsung terbang kesini tatkala tahu Mikaela berada ditempat seperti ini.

“Marcel? Kau ngapain hik!” Mikaela malah nanya balik ketika Marcel kini sudah ada dihadapannya.

“Kalian jangan jadikan ini tontonan! Bawa bajingan ini ke rumah sakit! Lagipula, luka itu sama sekali tak sepadan dengan tingkah brengsekmu. Pergilah!” ucap Marcel sambil menyerahkan banyak rupiah bernilai seratus ribu kearah pria yang kurang ajar tadi.

“Hahahahahaha! Kau lucu Marcel hik! Kau bilang dia brengsek, memangnya kau disebut apa hik!” tawa Mikaela saat mendengar dan melihat cara Marcel memperlakukan pria yang sudah dia lumpuhkan tadi.

“Ayo pulang!” Marcel kemudian menarik tangan Mikaela.

“Gak mau!! Hik! Tolong

Genie

Cinta dan benci hanya dibatasi oleh sebuah dinding yang tipis...

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status