Share

Bab 18 Perseteruan di Pagi hari

Sejak Yuan bergabung dengan mereka tak ada satu pun yang menjawab pertanyaan Yuan. Semua itu karena Yuan telah menegur mereka. Yuan sudah tahu jika Damitri dan Selina yang sudah mengusir istrinya secara paksa. Yuan juga melayangkan sebuah ancaman. Jika mereka berani mengusir Caramel lagi, maka uang bulanan mereka tidak akan dicairkan. Tentu saja hal itu merupakan ancaman terberat bagi mereka, karena tanpa uang mereka tidak akan bisa melakukan apa pun.

“Jen, bulan ini uang jajan kamu Kakak tambah. Terima kasih karena kamu sudah bersikap adil. Kamu bisa melihat mana yang baik dan mana yang bukan.” Yuan membuka obrolan. Sekilas melirik ke arah Damitri dan Selina yang berwajah masam.

“Apa? Kakak serius?” Jennifer tampak antusias mendengar kabar yang Yuan lontarkan.

"Iya, dong. Memangnya Kakak pernah bercanda soal uang," timpal Yuan.

"Aaa... Terima kasih, Kak Yuan. Kakak memang Kakak terbaik." Jennifer memeluk Yuan untuk mengungkapkan rasa terima kasih.

“Kalau Selina, Kak? Ditambah juga, '
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status