Share

14. Madu Bertingkah

MADU, YANG DIBELI OLEH MERTUAKU

Bab 14 Madu Bertingkah

"Ko, kamu yang marah sih, Mas."

"Kamu berubah, Ra. Mulai pelit, perhitungan, dan dingin sama aku. Semua ini salah kamu sendiri, kamu yang mau aku menikah lagi. Jangan malah bersikap seolah-olah aku yang salah."

"Poligami ini permintaan ibumu, bukan aku!" bentakku kesal. Bayangan bukti-bukti yang aku dapatkan, memancing emosi.

"Arrgh! mau bagaimana lagi, semuanya sudah terjadi. Gini aja, aku minjam uangmu sepuluh juta, nanti aku cicil untuk menggantinya. Ini demi anak yang kita dambakan, Ra."

"Ralat ucapanmu, Mas. Cucu yang didambakan ibumu, bukan aku. Jadi, urus sendiri, jangan libatkan aku."

"Ara!"

Aku tak peduli Mas Arya terus berteriak memanggilku, lebih baik masuk kamar, dan menguncinya. Berusaha menenangkan hati agar bisa bersikap seperti biasanya. Terasa sangat sulit, tetapi aku harus bisa. Demi terbongkarnya semua rahasia yang disembunyikan dariku selama ini.

"Nduk, ibu boleh masuk sebentar?" Ibu mertua mengetuk pintu kama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status