Share

Mahligai Skandal
Mahligai Skandal
Penulis: Mecca

Prolong

Cerita ini diangkat dari kisah nyata, di mana sebuah rumah tangga hancur karena terbentang kuat perbedaan. Keangkuhan dan keegoisan seorang ayah telah mengundang mala petaka besar bagi keluarga Syahbandar. Syahbandar adalah julukan leluhur yang turun temurun sampai sekarang. Setiap keturunan yang baru lahir maka akan ada Syahbandar di depan nama anak cucunya. Seperti Cut Anggraini Syahbandar, wanita yang terlahir sebagai penerus sandangan itu. Raja Syahbandar yang terkenal apatis pada masa feodal dulu menulis sebuah maklumat, bahwa anak cucunya wajib menikah dengan sesama garis keturunan Hulu Balang. Maka dari itu tidak sedikit dari keturunan mereka yang menikah sesama, kalau tidak dengan lain kakek pasti dengan sepupuan satu kakek, sehingga keturunan mereka tidak akan terpisah dari yang namanya Cut atau Teuku. Sementara Anggraini sendiri berada diurutan ke 11 dari silsilah raja diraja ketahtaan Syahbandar, dan itu sudah sangat terbentang jauh dari kekentalan adat istiadat jaman klonial belanda dulu. Akan tetapi, itu tidaklah lekang oleh waktu, meskipun Anggraini hidup di era modern bertekhnologi tinggi seperti sekarang ini. Anggraini dihadapkan pada dilema hidup yang tidak berkesudahan, takkala ia enggan berdekatan dengan pria mana pun yang tidak menyandang status Teuku. Sungguh miris keadaannya, sampai ia rela tidak menikah padahal umurnya sudah berkepala tiga. Ia lebih memilih menyibukkan diri dengan aktivitas perkuliahannya yang kini berada dititik akhir pada sebuah Universitas ternama di kota Madan.

Anggraini sosok wanita lembut dan terkenal anggun dalam keluarga Syahbandar. Gadis itu rela hidup terkungkung dengan peraturan leluhurnya sampai-sampai iya tidak bisa menentukan jalan hidupnya selain kuliah, dan harus sukses menjadi seorang pengacara kebanggaan Syahbandar. Alhasil, Anggraini menutup diri dari lelaki manapun, hingga suatu hari ia terjebak dalam sebuah mahligai skandal, diluar firasatnya sekalipun. Runtuhnya keegoisan sang Syahbandar seraya hembusan nafas terakhirnya. Beliau shok dan terkena serangan jantung mendadak. Ketegasan pun padam berganti dengan duka mendalam ditengah keluarga Syahbandar.

Kedua kalinya, harapan Teuku Rafli pupus yang ia tanam pada diri Anggraini, karena sebelumnya harapan itu ada pada Meylani Syahbandar adik kandung Anggraini sendiri. Meylani adalah anak kedua Teuku Rafli, adiknya Anggraini yang memilih menikah muda bahkan baru menamatkan sekolah menengahnya. Meylan menikah dengan seorang pemuda dari kalangan biasa yang jauh lebih terhormat dari keluarga Syahbandar. Pernikahan yang sebelumnya ditentang keras oleh seluruh keturunan Syahbandar itu terjadi karena keterpaksaan dan melahir kekecewaan mendalam bagi mereka sekeluarga. Rafli yang terkenal tegas harus lumpuh dengan sebuah ancaman dari Meylan. Meylan mengancam kedua orang tuanya untuk kawin lari bila tidak menerima lamaran Halim Kusuma saat itu juga. Seorang pemuda dari kampung sebelah yang terkenal berprofesi sebagai bandar narkotika dan penyelundupan miras dibeberapa daerahnya

Halim Kusuma tidak pernah gentar selangkah pun untuk memperjuangkan cintanya pada Meylani. Apa pun, jalan ia tempuh, termasuk mendatangi orang pintar di kampungnya. Ia mulai gerah setelah dua kali Rafli menolak lamarannya, hingga membawanya ke jalan yang salah. Halim mulai gila, ia tega  mengguna-guna Meylan yang jelas-jelas mencintainya. Permasalahan mereka adalah restu, bukan menyangkut perasaan. Mbah Mun, yang terkenal sakti, dan ilmunya ampuh meluluhkan gadis manapun, siap membantu Halim cukup dengan selembar foto maka urusan pasti beres. Kampung Halim bernama Desa Bintai, terkenal horor sepanjang sejarah masyarakat setempat, sampai muncul kata-kata dikalangan remaja, "Cinta ditolak Dukun bertindak," dan itu sudah terjadi dari abad ke abad, bahkan di jaman yang serba canggih seperti sekarang ini. Alhasil, Meylani membabi buta, meraung pada orang tuanya untuk segera menikahkanya dengan Halim. Saat itulah, pertahanan yang dibangun Syahbandar luluh lanta hingga tergores luka yang begitu dalam.

Semenjak itu, Anggraini lah harapan Sang Syahbandar. Namun Aini juga insan biasa, walaupun ia terlahir dari rahim seorang Syahbandar. Aini juga punya perasaan cinta, dan ingin dicintai. Sekuat apapun Anggraini bertahan, ketabahan dalam menanti seorang Teuku membawanya lamaran, namun tak kunjung tiba. Sampai Pada akhirnya ia menemukan tambatan hati meskipun harus membangun sebuah penghianatan yang sulit termaafkan.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status