Share

BAB 32: Ruang Sidang yang Memanas

Leona berusaha menahan diri untuk tidak memaki Mark dan selingkungannya di pengadilan. Sumpah demi apapun, darah wanita itu benar-benar mendidih ketika melihat mereka berlagak seperti pengacara dan klien profesional. Dia tidak pernah menyangka kalau Sherly adalah kuasa hukum yang selama ini bekerja untuk suaminya.

“Kau harus bisa mengontrol emosi. Jangan sampai terpancing oleh mereka, jika citramu tidak ingin buruk di depan majelis hakim,” bisik Cassie menenangkan teman sekaligus kliennya beberapa menit yang lalu.

Mereka sekarang sudah berada di dalam ruang sidang, menunggu majelis hakim tiba. Jangan ditanyakan lagi bagaimana raut muka Leona saat ini. Masam, tidak ada lagi senyuman yang kerap menghiasi wajah cantiknya.

“Jangan terkejut dengan pembacaan materi gugatan nanti,” ujar Cassie kemba

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status