Share

Bab 9

Aku mengehela napas di atas motor. Ini sudah rumah ketiga yang aku dan Haruka datangi. Tidak ada lagi rumah yang akan dikontrakan di dalam lingkungan rumah. Haruka lalu menghampiriku.

Haruka menghampiriku dan mengerutkan dahi, “Kamu kenapa?”

“Sekarang kamu mau ke mana lagi?”

Haruka terdiam sejenak, “Kamu lelah?”

Aku hanya mengangguk, “Aku ingin rebahan dan istirahat. Sudah malam juga."

Haruka tiba-tiba tertawa, “Jangan terlalu sering rebahan, punggungmu bisa keropos nanti.”

Suasana hening sejenak.

“Kamu mau makan dulu sebelum antar aku pulang?”

Aku mengerutkan dahi, “Tadi belum cukup?”

“Kamu pikir itu makan sore? Kita hanya makan buah.”

Aku hanya bisa mengangguk, “Benar sih.”

“Ayo kamu makan di mana? Aku yang traktir.”

Aku tersenyum lebar mendengar perkataan Haruka.

===

Tek!

Dua piring nasi dengan lauk makanan laut tersaji di atas meja.

"Kamu yakin bisa menghabiskannya?"

"Aku yakin kamu bisa membantuku menghabiskannya, Fay."

"Ish!" aku melotot sedangkan Haruka terkeke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status