Share

10

"Selamat pagi bu. "Sapa Bianca saat aku dan Mas Abi masuk ke restoran.

"Pagi Bi, siapkan dapur ya. Saya mau masak sebelum restoran buka. "Jawabu dan mengajak mas Abi untuk langsung ke ruanganku.

"Mas gak papa masuk ruangan kamu? "Tanya Mas Abi setelah aku membuka pintu ruanganku.

"Gapapa mas, masuk aja. "Ajakku dan menaruh tasku di meja.

Mas Abi menatapp ruanganku dengan intens.

"Enggak mau ganti bunganya Li?"Tanya Mas Abi sembari menunjuk buket bunga kering yang ada di atas etalase display di ruanganku.

Aku terdiam. Itu bunga terakhir yang Satya hadiahkan untukku. Dan memang sudah kering mengingat kami sudah putus beberaopa bulan yang lalu.

"Ya, nanti. Enggak kepikiran buat gantinya. Aku masak dulu ya mas." Jawabku dan berjalan menuju dapur sementara Mas Abi tetap di ruanganku.

Aku beranjak untuk masak sendiri beberapa menu yang akan kuhidangkan untuk Mas Abi.

"Spesial banget ya bu sampai masak sendiri? "Goda Bianca saat aku meminta bantuannya untuk membawa hidangan ke ruanganku.

"Bia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status