Share

Chapter 19

  Saat itu aku terkaget dengan kedatangan Alice ke rumah sakit. Alice menghampiriku dan langsung bersujud dihadapanku. Aku heran dan tidak paham apa maksudnya.

"Ra maafin gue, selama ini gue banyak sekali mengganggu hidup lo dan David. Guue mohon maafin gue, gue pernah neror lo lewat pesan." kata Alice

Aku tak menyangka, aku tega sekali menampar Alice. Tapi ini pantas untuk menjadi peringatan buat dia.

Plakkk!!

Suara tamparan yang sangat keras. Sebenarnya aku tak tega, namun aku benar-benar kelepasan.

"Lice! Lo tau gak? Dulu lo ancam gue pake surat dan sekarang lo seakan-akan terbebas dan lo kembali mengancam gue lewat pesan. Lo gila ya, dimana sih otak lo." kata Ara

"Ra maafin gue, gue udah sadar dan sekarang gue mau menebus kesalahan gue. 5 bulan yang lalu gue terakhir meneror lo lewat pesan, dan saat itu gue berniat mendatangi rumah lo dan ternyata lo gak ada di rumah. Gue datang untuk minta maaf." kata Alice

"Perkata

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status