Share

Bab 143. Tarim

Ridwan kemudian memeluk Zahra sambil tertawa ringan, begitu juga dengan Zahra.

Ridwan menciumi Zahra dengan gemas mengingat tingkah sang istri.

"Terima kasih sudah hadir di hidup Mas, Ra!" gumam Ridwan.

Zahra tersenyum, "Terima kasih juga, Mas sudah hadir di hidup Zahra, memberi warna baru dalam perjalanan hidup Zahra!"

Ridwan mengangguk, "Mari terus bergandengan tangan sampai kita tua, Sayang!" ajaknya.

"Sampai maut memisahkan kita, Mas!" jawab Zahra membenahi kata Ridwan.

"Iya, tapi Mas maunya berdoa sampai mau memisahkan kita waktu tua nanti, Sayang!" kata Ridwan.

"Aamiin," jawab Zahra.

Ridwan kembali memeluk istrinya dengan erat seolah sangat takut kehilangan.

"Ra, Selama menikah denganmu, Mas tidak pernah merasakan perasaan yang naik turun!" kata Ridwan.

Zahra kemudian menatap suaminya intens, "Benarkah, Mas?"

Ridwan mengangguk, "Rasa cinta ini terus bertambah dan bertam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status