Share

Bab 54

Ada semburat merah yang muncul di pipi Shasha setelah mendengar jawaban sang perwira polisi. Dia lalu menyelipkan rambut ke belakang telinga dengan wajah tersipu.

"Gimana kerjaan, Sha?" tanya Kaisar dengan suara normal agar suasana tidak terasa canggung lagi.

"Alhamdulillah, sering lembur dan ke luar kota," jawab Shasha sambil terkekeh.

"Sama dong. Ini nanti aku juga balik ke kantor lagi," kata Kaisar.

"Terus Mas Kai tidur di kantor?" Shasha menoleh ke samping kanannya.

"Kalau kerjaan selesai sebelum jam 12.00 ya pulang. Kalau belum selesai, mending tidur di kantor. Tapi aku selalu sedia baju ganti kok di kantor. Jangan khawatir aku jadi baru dan enggak ganti baju," seloroh Kaisar.

"Calon bapak kapolda sibuk ya," celetuk Pak Lukman yang sejak tadi menyimak obrolan dua sejoli itu.

"Saya aamiin-kan saja, Om," sahut Kaisar sambil tersenyum.

"Sudah ketemu calonnya belum? Jangan sampai nanti sudah diangkat jadi kapolda belum ada istri. Malu dong kalau kalah sama anak buah," goda Pak Lukman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Paulina Nurhadiati Petrus
astaga ini orang pada godain kaisar dan shasha ywdah mending gas lamar aja
goodnovel comment avatar
Paulina Nurhadiati Petrus
siapa itu yg bete liat kaisar apa Rendra kayanya dia masih mau test si kaisar buat jadi kakak iparnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status