Teriakan para penonton di sisi Arena Pertempuran membuat suasana di Arena Pertempuran semakin ramai. Momen yang akhirnya mereka tunggu, akan segera dimulai.
Di tengah Arena Pertempuran, Hao Li dan Ming Tian Lei memulai serangan mereka. Ming Tian Lei adalah orang yang pertama kali melemparkan serangannya, kedua kepalan tangannya dilapisi oleh energi spiritual kuat berbentuk singa api.
Sebagai seorang kultivator Kondensasi Qi tingkat kelima, kekuatannya tergolong terbaik diantara murid pelataran luar, tapi sayangnya orang yang berhadapan dengannya bukanlah murid biasa, melainkan Hao Li, orang yang sering membuat kegaduhan di dalam sekte.
Ming Tian Lei memutar tubuhnya dan menyerang Hao Li. Hao Li dengan sigap langsung menghindarinya, dia memberikan serangan balik berupa pukulan di belakang kepala Ming Tian Lei. Gerakan Hao Li yang begitu cepat tak bisa dilihat dengan jelas oleh semua orang yang ada di sisi arena.
Tak ada teknik khusu
"Sialan!" dia tahu tak ada yang bisa dia lakukan selain menyaksikan Ming Tian Lei yang menggila di atas arena.Membiarkan muridnya lebih lama menggunakan khasiat Pil Penguat Tubuh jelas akan memberikan dampak yang sangat buruk bagi tubuhnya. Dia hanya menggunakan Hao Li sebagai alasan untuk menghentikan jalannya pertandingan."Anak itu sangat jenius. Aku yakin dia akan berada di posisi yang sama sepertimu atau bahkan lebih jika dia diberi kesempatan! Ming Tian Lei hanya akan membunuhnya di atas sana!"Wei Chuyan mengerutkan keningnya tak suka, "Penatua Jing berani mengganggu jalannya pertandingan? Penatua harusnya tahu konsekuensinya, bahkan jika saya tak bisa membunuh anda, tuanku yang akan melakukannya."Sementara itu di atas arena, aura Pembentukan Pondasi melonjak dari tubuh Ming Tian Lei. Kini kekuatannya bisa dengan mudah menyeimbangi serangan kultivator tahapan Pembentukan Pondasi."Hahaha! Hao Li, hari ini kau akan mati di
Kemenangan yang diraih oleh Hao Li membuat seluruh arena menjadi riuh. Kekuatan Hao Li yang luar biasa membuat semua murid pelataran luar bahagia, setidaknya satu orang jenius berasal dari pelataran luar akhirnya muncul.Wei Chuyan menatap pria kecil di tengah arena dengan tatapan rumit. Dia mengingat masa-masa emasnya kala itu, di usianya yang ke-14, dia hanya berada di tahapan Kondensasi Qi tingkat kesembilan, jauh dari sebanding dengan Hao Li yang sekarang."Dengan kekuatannya itu, dia bisa menjadi murid Tuan Besar. Tampaknya akan ada riak gelombang di dalam sekte. Beberapa kekuatan yang memusuhi Sekte Macan Hitam juga tak akan tinggal diam melihat ada jenius lain muncul di dalam sekte, mereka akan berusaha menarik Hao Li ke perguruan mereka atau membunuh anak itu..." gumamnya.Dia mengingat masa-masa dimana tuannya yang merupakan Pelindung Sekte harus turun tangan untuk mengusir sekelompok orang yang ingin membunuhnya. Tingkat kejeniusan ya
Wanita itu melambaikan tangannya, gulungan kertas seketika muncul di tangannya. Dia menyerahkan gulungan itu kepada Hao Li. Hao Li membuka gulungan itu perlahan, di dalamnya terdapat lukisan yang sudah lumayan pudar warnanya, meski begitu keindahan objek yang dilukis tetap terlihat jelas. Seorang wanita memakai jubah biru muda tengah menggendong anaknya terlihat di dalam lukisan itu. Pepohonan dan kupu-kupu yang dilukis juga seolah menggambarkan betapa bahagianya kedua orang itu. Entah mengapa, hati Hao Li langsung sakit ketika melihat lukisan di dalam gulungan itu. Dia mengusap kertas itu pelan, tak terasa air matanya menetes begitu saja membasahi kertas itu. "Wanita di dalam lukisan itu adalah ibumu sekaligus adikku, Yu Jing Xi. Dan bayi itu adalah kau. Lukisan itu adalah hal terakhir yang Ibumu berikan padaku sebelum meninggalkan klan Yu di kota Kekaisaran. Aku telah mencarimu selama ini karena aku sama sekali tak menemukan dirimu ketika
Kesimpulan yang di dapat oleh Hao Li cukup jelas. Yu Ling yang merupakan bibinya adalah putri dari salah satu Penatua di klan Yu, Penatua itu juga tak lain adalah kakeknya. Yu Ling telah tinggal selama 14 tahun di Kerajaan Naga Merah hanya untuk mencari keberadaannya.Empat tahun yang lalu, akhirnya dia memutuskan untuk tinggal di salah satu tempat kecil di Sekte Macan Hitam. Sampai empat tahun kemudian, akhirnya dia bisa merasakan aura Yu Jing Xi yang terdapat di kalung yang setiap harinya dia pakai.Saat itu Yu Ling tahu kalau pemuda berusia 14 tahun itu tak lain adalah keponakannya, tapi dia tidak langsung mendatangi Hao Li. Dia ingin melihat seperti apa keponakannya itu. Dia juga tentu saja melihat Ming Wu dan Ming Fei, namun dia tidak menyelidiki latar belakang keduanya, karena dia merasa tidak pantas menyelidiki orang-orang yang telah merawat keponakannya.Lagipula Yu Ling bisa merasakan kasih sayang yang diberikan oleh Ming Wu dan Ming F
Menurut ingatannya, Ramuan Pembersih Tulang hanyalah ramuan kelas sembilan. Meski begitu 10.000 tahun yang lalu, ramuan ini sangat dicari oleh banyak orang. Terutama oleh mereka yang masih berada di tahapan Kondensasi Qi dan Pembentukan Pondasi. Karena pada dasarnya bahan ringan yang digunakan untuk menjadi bahan Ramuan Pembersih Tulang hanya akan berguna untuk orang-orang yang berada di tahapan rendah."Sebenarnya masih ada ramuan yang lebih bermanfaat dibandingkan dengan Ramuan Pembersih Tulang, tapi dengan kekuatanku yang hanya berada di tahapan Pembentukan Pondasi, berendam di dalam ramuan itu sama saja dengan bunuh diri."Tiba-tiba saja suara Naga Putih Sembilan Cakar terdengar, "tuan, sebenarnya Ramuan Pembersih Tulang adalah salah satu formula ramuan langka yang ada di Alam Dewa. Bisa dikatakan kalau Ramuan Pembersih Tulang ini hanya versi ringan dari Ramuan Tulang Emas. Begitu seseorang sering berendam di dalam Ramuan Tulang Emas selama tiga bulan, tulang
Ada beberapa tempat Pelelangan yang cukup berpengaruh di wilayah timur Kerajaan, salah satunya adalah Pelelangan Sutera Biru.Pelelangan bergengsi yang hanya menerima barang yang berkualitas terbaik di antara yang terbaik. Semua orang di wilayah timur Kerajaan pasti sudah mendengar nama Pelelangan Sutera Biru, setiap tahunnya mereka akan membuka pelelangan khusus yang mana hanya orang-orang berpengaruh yang bisa mendatanginya.Kebetulan pelelangan khusus itu akan diadakan esok hari, Hao Li dengan senang hati berniat melelang Pil Pembentukan Pondasinya ke Pelelangan Sutera Biru. Selama diperjalanan, dia terus memikirkan berapa banyak uang yang bisa dia hasilkan dari tiga Pil Pembentukan Pondasi yang dibuatnya."Jika aku mendapat lebih dari 500.000 koin emas, aku akan membeli rumah besar di dekat pegunungan, mencari istri yang cantik dan hidup bahagia di sana selamanya. Ahhh... Betapa indahnya dunia ini..."Namun sekali lagi Hao Li sadar kalau k
Pria paruh baya itu pergi secepat kilat untuk memanggil alkemis yang dikenalnya. Tak lama kemudian, pria itu kembali dengan seorang pria paruh baya lainnya yang tampak sedikit lebih tua dibandingkan dengannya.Kedua mata pria tua itu menatap Hao Li dengan rasa ingin tahu, Pil Pembentukan Pondasi yang Hao Li buat sekarang ada di tangannya. Pria tua itu berkata, "katakan padaku, siapa yang membuat pil ini?""Aku mendapatkannya dari guruku. Dia berkata kalau dia sedang membutuhkan uang, sehingga dia memintaku untuk menjual pil yang dibuatnya."Kedua mata pria itu berbinar, "luar biasa! Kau mendapatkan guru yang luar biasa! Ini adalah Pil Pembentukan Pondasi dengan kemurnian penuh, aku tak pernah mengira akan bisa melihatnya di kehidupanku ini. Aku benar-benar tak akan menyesal bahkan jika aku bisa mati sekarang, ini adalah suatu kehormatan bagiku untuk bisa melihat pil dengan kemurnian penuh secara langsung. Gurumu tampaknya adalah seorang alkemis yang luar b
Barang pertama yang di lelang adalah Tombak Hitam, salah satu senjata tingkat tinggi di Kerajaan Naga Merah. Keberadaan Pengrajin Senjata di Kekaisaran Mei cukup langka, bayaran tiap orangnya juga sangat tinggi bahkan bisa menyangkut nyawa seseorang sebagai bayarannya.Terutama Pengrajin Senjata kelas tujuh, hanya ada segelintir Pengrajin Senjata dengan keahlian setinggi itu. Tak diragukan lagi kalau Tombak Hitam yang merupakan barang lelang pertama sukses membuat semua orang di dalam aula tercengang.Beberapa pasang mata menatap Tombak Hitam dengan tatapan serakah. Dengan Tombak Hitam, mereka bisa menjadi lebih kuat dibandingkan dengan sebelumnya ketika bertarung melawan musuh mereka.Hao Li cukup tertarik dengan Tombak Hitam ini, tapi sayangnya dia bukan pengguna tombak, untuk sekarang dia lebih fokus pada pelatihan tubuhnya dan kemampuan bermain pisau kecilnya. Dengan tubuhnya yang relatif cukup kecil, memegang tombak panjang hanya akan meme