Share

Melabrak

Pov Uma

Gedung yang terdiri dari dua lantai ini nampak gagah berdiri di hadapanku, dulu aku sering ke sini, mengantar makan siang atau menunggu Mas Afnan kerja, karena kami ada janji kencan.

Ya, aku berada di parkiran dealer mobil, di mana Mas Afnan bekerja. Aku nekat datang ke sini, untuk menyelesaikan urusanku dengan mantan suamiku itu.

Sebenarnya Mas Prabu menawarkan diri untuk menemaniku, tapi ku tolak. Bukan apa-apa, aku hanya merasa nggak enak kalau nanti, dia melihatku marah-marah. Bisa ill feel dia.

"Mau aku temenin?" tawar Mas Prabu.

"Nggak usah, aku berani sendiri kok, Mas. Nggak usah khawatir, deh. Dia nggak bakal berani macem-macem," sanggahku.

"Bukan apa-apa, aku hanya nggak mau kamu CLBK sama, dia."

"Apaan sih? Lebay!"

"Aku cemburu, Buuu."

Sehangat itu hubunganku dengan Mas Prabu, pria itu paling bisa, membuat hatiku berbunga-bunga. Beda jauh dengan Mas Afnan, yang kaku.

Dan kini saatnya aku melabrak Mas Afnan, aksinya sudah sangat meresahkan, menghasut orang-ora
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status