Share

Chapter 9

last update Huling Na-update: 2023-02-12 18:53:00

Chapter 9

Tuhan mempersatukan dan mempertemukan dua insan dengan jalannya, - Perfect Mate.

Sesampainya di mansion Luicera terdiam tanpa mengeluarkan sepatah katapun ia hanya melihat kesekitar mansion luas kepemilikan Jeff Lincoln namun berbeda dari Mexico, mansion ini begitu mewah serta elegan dengan perpaduan design dari rumah wilayah biverlyhills. "Apa ini mansion pribadimu?" Tanya Luicera dengan menghentikan langkah kakinya. Tak ada jawaban apapun dari Jeff Lincoln dengan dirinya berbalik melihat Luicera.

"Apa kau masih ingin diam disana? Tidak ingin membersihkan tubuhmu, makan malam dan sebagainya?" Tanyanya dengan nada memalas. Kekecewaannya masih tetap sama dari sebelumnya. Rasa kecewa karena perasaannya terkhianati oleh wanita yang selama ini ia manjakan.

"Bahkan mansion mu saja tak pernah ada orangtuamu. Untuk apa hubungan ini di lanjutkan jika tak ada restu dari kedua orangtuamu, apa karena aku orang biasa? Yang kau pungut dari bar sepuluh tahun yang lalu. Apa kau puas sela
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Perfect Mate   Epilog

    Seminggu berlalu dengan ucapan Luicera dengan El Barack yang memaklumi, pilihan wanita yang selama ini ia sayangi. Ada rasa tak yakin jika Jeff Lincoln bisa membahagiakan Luicera, tatapannya masih melihat ke sekitar pemandangan di atas gedung kantornya. Siang ini adalah keberangkatan dirinya ke Swiss, hampir seminggu El Barack tak makan-makanan berat, memikirkan ucapan wanita yang selama ini ia sayangi. Perjumpaan pertama kali dengan Luicera yang tak pernah terpikirkan bahwa ia akan menjalani hubungan bersamanya. Sebagai putri dari pengusaha ternama yang ia kenal, El Barack sangat tahu jika Luicera wanita yang sangat manja. Ketika cinta bertemu. KepercayaanKesetiaan KebersamaanCinta akan selalu bahagiaBersama cinta memaknai semua ceritaSukaDuka Memaknai kisah dengan segala rasaMewarnaiku akan makna sebenarnyaBersama cinta semuanya dipertemukanAku bahagia jika wanita yang kusayangi bersama pria yang bisa dan akan selalu membuatnya bahagia. Begitupun denganku.Ada perasaan

  • Perfect Mate   Chapter 18

    Suara ponsel terdengar dengan Luicera yang memainkan sebuah permainan di layar ponsel miliknya dengan suara permainan yang terdengar dari ponsel yang ia mainkan. Ini sudah ke dua jam ia bermain ponsel dengan menemani ayahnya di ruangan kerja. "Menurut ayah, apakah ada pria yang seperti ayah di dunia ini. Yang selalu memanjakanku," ucapnya dengan melirik ke arah Marco De'france dengan sesekali suara tertawa Marco De'france terlihat dengan mendengar ocehan dari putrinya Luicera. "Ada, ayah akan berdoa untukmu. Pria itu pasti ada," jawabnya dengan melirik ke arah Luicera. Bola mata berwarna biru dengan rambut cokelat serta hidungnya yang mancung. Tubuhnya tegap dengan tak berubah, masih tetap sama. Marco De'france masih tampan dengan usianya yang memasuki usia ke empat puluh tahun.Luicera beranjak dari kursi dengan mendekati ayahnya. Ia menemui ayahnya yang baru saja pulang dari Dubai, seusai pembangunan gedung hotel untuk project perusahaannya. "Itu foto siapa? Sepertinya aku baru m

  • Perfect Mate   Chapter 17

    Lima tahun kemudian. Suara biola terdengar mengalun indah dengan pemandangan dari atas gedung ternama di Perancis. Senyuman itu masih tetap sama dengan wajah yang tak berubah, dengan memakai gaun serta perhiasan yang melekat di tubuhnya Luicera menikmati makan malam dengan memegang sebuah buku menu yang ia lihat. Bibir merahnya terlihat seksi dengan lipstick yang ia kenakan. "Kupikir kau lupa denganku," ucapnya dengan memegang tangan seseorang ketika menyentuh pundak Luicera. Senyuman yang tak pernah hilang, dengan tatapan yang selalu ia lihat. "Kali ini makanan yang kupilih," ucapnya dengan cepat. Anggukan dari Jeff Lincoln terlihat dengan senyuman dari Luicera. "Tetaplah jadi wanita yang nakal untukku," jawabnya dengan memandangi wajah Luicera saat ini. Beberapa menu makanan terlihat dengan koki yang menjelaskan beberapa menu makanan. "Seperti apa yang kau ajarkan, strategi bisnis," ucap Luicera dengan melihat pria yang ia cintai dengan nada bercanda. "Kau memanfaatkanku, aku

  • Perfect Mate   Chapter 16

    Hari demi haripun berlalu, ini adalah minggu ketiga Luicera berada di kediaman pribadi milik Delon Matteo, tak ada hal spesial apapun selain bercanda dan juga saling bertukar cerita. Senyuman Luicera terlihat ketika ia mendengar cerita Delon Matteo. "Wanitamu akan sangat beruntung memilikimu, kuharap ia akan bahagia bersamamu," ucapnya dengan mendengar cerita Delon Matteo. Keberadaan Luicera seperti apa yang ia janjikan, tak ada siapapun yang mengetahui kecuali Delon Matteo. "Kau selalu seperti ini jika bersamanya? Melihat langit malam," tanyanya dengan memperhatikan langit di malam hari. Tak ada jawaban apapun dari Luicera. "Kau ingin tahu ya, ia selalu sibuk bekerja. Mungkin sekarang ia sedang melihat langit malam, kuharap ia menyesal tidak ada aku di sisinya," jawab Luicera dengan Delon Matteo yang terdiam. "Langitnya indah ya, jika melihat langit yang indah topik pembicaraanya harusnya jangan yang sedih, aku lagi senang melihat bintang dan bulan," jawabnya dengan melirik sesek

  • Perfect Mate   Chapter 15

    Wajah bersemi Luicera terlihat ketika senyumannya mengarah ke Jeff Lincoln, suara tertawanya menggema seisi ruangan dengan canda tawa bersamanya. "Jadi sekarang kau mulai berani membuka isi brankas ku," ucapnya dengan meledek kekasihnya. Jeff Lincoln mengerucutkan bibirnya dengan memegang flashdisk yang ia pegang, "Apa ini? Aku tak pernah memberikannya padamu, barang berhargamu? Apakah harganya melebihi barang yang kubeli?" Tanyanya dengan nada cemburu. Melihat hanya sebuah flashdisk dengan memakai sensor pengaman yang dibuat Luicera. "Mau sampai kapan kau memegangnya terus, kau tidak ingin menyentuhku memangnya, aku akan sarapan. Jika kau ingin sarapan bersamaku aku akan menunggumu, tak pakai lama. Sarapan dengan sentuhanku," ucapnya dengan meninggalkan Jeff Lincoln dari ruangan kamar miliknya. Helaan napas terdengar dengan jari Jeff Lincoln memijat kening dengan bersandar di kursi kerja, "Rahasia apa yang ia sembunyikan dariku sebenarnya, kupikir selama ini aku sudah sepenuhnya u

  • Perfect Mate   Chapter 14

    Kediaman Keluarga Nicole, U.S.ANasha melirik ke arah suaminya ketika William berbicara serius di depan Charles dan juga dirinya. Sesekali Charles melihat ke arah wajah sang istri dengan anggukan dari wajah Nasha. Hari ini William melamar Kate putrinya untuk menjadi istri William, tentu saja ini sebuah kabar mengejutkan setelah kembalinya Nasha dari Inggris menemui orangtua suaminya. "Sebentar sayang, aku akan memanggilkan Kate," ucap Nasha dengan berbisik. Tak lama Nasha melepas genggaman tangan dirinya bersama Charles dengan berjalan menuju ruangan Kate. Tatapan serius dari Charles didepan William pun terlihat, mendengar William melamar putrinya di depan Charles dan juga Nasha membuat Charles kagum terhadap putra ketiga Keluarga Matteo. "Bagaimana kabar ayahmu? Syukurlah jika kalian bersama lagi, ayah sangat menginginkan kalian bersama," ucap Charles dengan memandangi wajah tampan putra ketiga keluarga matteo. William tahu ini sangat terburu-buru untuk melamar wanita yang ia cint

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status