Share

7. Dia Tamuku

"Yang Mulia," ujar Bill tiba-tiba.

Ia membungkuk di depan rajanya, memberi sebuah penghormatan. "Senang sekali saya mendapat sebuah penghormatan bisa bertemu dengan pemimpin negeri ini."

Raja Keannu mengerutkan dahi, agak bingung. Tapi, saat ia melihat ekspresi Bill yang seakan melempar sebuah kode kepadanya, sang raja pun mengerti.

"Yang Mulia, dia ini-"

"Jenderal Gardner, tidak perlu diperpanjang lagi," potong Keannu tegas.

"Tapi, Yang Mulia. Laki-laki ini-"

"Dia tamuku, Jenderal. Tamuku, berarti dia berada di bawah pengawasanku. Apa kau sekarang mengerti?" tanya Keannu.

Jody ingin sekali berkata sesuatu yang lain tapi secara mendadak sang raja kembali berkata, "Aku ingin berbicara dengan tamuku sebentar saja, Jenderal."

Jelas itu sebuah perintah yang menyuruh Jody menjauh dari sana, pria itu mengerti dengan cepat. Meskipun, rasa penasaran telah menguasi dirinya, Jody memilih untuk mundur.

"Saya undur diri, Yang Mulia," pamit Jody.

Pria itu membungkuk lalu meninggalkan gedung itu d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Reven
,ok,llo,l,ll,l,ll,l,ll,,l,l,l,,l,,ll,lll,ll,kk,,ll,ll,ll
goodnovel comment avatar
Adakah Sedekah
cukup sekian
goodnovel comment avatar
ANurkidam
luar biasa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status