Share

POV Ryan (Tertembak)

FLASH BACK ON:

Aku membawa anak Elan yang sedang pingsan dalam mobil menuju tempat latihan menembakku di tengah hutan cokelat.

Kalau tidak salah, dulu Kemala pernah menyebut nama anak ini Yasmin. Nama yang cantik. Sebenarnya dia tidak mempunyai kesalahan apapun terhadapku.

Hanya saja dia dalam posisi yang tidak bagus. Yaitu sebagai calon anak sambung Kemala. Dan aku tidak bisa membiarkannya begitu saja.

"Maaf ya Cantik, Om ajak kamu main dulu, karena Om gak mau kalau calon mama kamu benar-benar jadi mama kamu," sahutku sambil mengelus kepala gadis kecil yang sedang tertidur di disampingku.

Begitu sampai di "pondok" kosong terbengkalai di tengah hutan cokelat, aku membawanya dengan hati-hati ke dalam ruang tengah.

Tidak lupa beberapa barang sebagai pelengkap yang sudah kubeli di supermarket sebelum berangkat ke rumah Elan tadi.

Sebuah tenda mainan, kasur bu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
aduh Ryan kmu jadi spicopat sih begitu sangat mencintai kemala malah jadi jahat dn g waras ..kasian mama.mu dn Kemala yg hsfi rebutan ..
goodnovel comment avatar
Isabella
jangan" senjata makan yuan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status