Share

TERPAKSA MENIKAH LAGI
TERPAKSA MENIKAH LAGI
Penulis: Salsabila Afiza_Ahmad

BAB 1

Kesedihan yang harus dirasakannya tak bisa berlarut- larut begitu saja. Dia harus menjadi seorang perempuan dan ibu yang tangguh untuk  anaknya. 

"Nak ada yang ingin ibu bicarakan kepadamu, sini duduklah dekat ibumu," Ucap ibu mertuanya sambil menarik lembut tangan Citra ke ruang tamu.

Citra hanya menjawab dengan singkat,"iya bu."

Sambil menghembuskan nafas ibu melanjutkan kata – katanya,"Nak, Kepergian suamimu sudah satu tahun, ibu tau tak ada yang bisa menggantikan dia di dalam hatimu. ibu sangat menyayangimu seperti anak ibu sendiri, tolong nak pikirkanlah Alfa anakmu, dia membutuhkan sesosok ayah untuknya,"

"Bu, bukankah ada ayah, kakek Alfa yang bisa menemani dan menyayangi Alfa ?"

"Kasih sayang seorang kakek terhadap cucunya tentulah sangat berbeda dengan sesosok ayah untuk anaknya. Ayolah nak terimlah pinangan laki - laki yang  kemarin malam datang ke rumah kita."

"hem........., bagaimana ya bu?"

Teringat kembali Citra tamu laki - laki yang tiba - tiba saja datang kemarin malam mengutarakan niatnya untuk menjadikan istri keduanya. tatapan matanya, wajahnya dan senyumnya tiba - tiba saja membuatnya mengingat kejadian 10 tahun yang lalu saat dia masih sekolah SMA. Laki - laki yang pernah singgah dihatinya dengan sangat dalam, disaat dia sangat mencintainya, dia memutuskan sepihak sebuah rasa tersebut disaat Citra lagi menghadapi Ujian Akhir sekolah. Hingga membuat  kacau sebuah impian dan cita - cita yang sudah Citra inginkan.

CITRA ARDHIONA ARJANI, ya Citra seorang ibu dan guru yang sangat bahagia dimana dia memiliki keluarga yang sangat harmonis dan karir cemerlang  di Sekolah Menengah Pertama atau yang bisa disebut dengan MTsN. Dia memiliki suami yang sangat menyayanginya dan anak laki - laki yang menggemaskan. Tapi kebahagiaan itu tidak bertahan lama hingga dia mendapatkan kabar kalau suami yang sangat di sayanginya meninggal dalam sebuah kecelakaan saat dinas di luar kota.

Meski kini sang suami sudah tak lagi bersamanya dia mencoba untuk tegar demi anak semata wayangnya M. HADYAN AL - FARABI dengan suaminya M. AS’AD AL- FARABI. Citra menyadari kematian bukanlah akhir dari segalanya, suaminya kini sudah bahagia dengan sang pencipta. Citra mencoba mengalihkan kesedihannya dengan merawat sang anak dan berkutat dengan pendidikan di sekolah. Setidaknya bisa mengurangi kesendiriannya dikala dia teringat akan sesosok suaminya.

Citra kini tinggal bersama ibu mertuanya untuk sementara, karena dia masih belum sanggup untuk tinggal dirumahnya yang banyak menyimpan kenangan akan suaminya. Orang tuanya sudah tiada saat Citra hamil. 

"Nak, pikirkanlah, ini demi anakmu. Ibu tau kalau laki - laki yang melamarmu adalah masa lalumu dan seluk - beluk keluarganya ibu juga mengetahuinya, mereka adalah keluarga yang baik nak. " ucap ibu.

Citra mencoba untuk menolak dengan halus, takut jika ada kata – kata yang keluar dari mulutnya menyakiti hati ibunya dan berkata," Tapi bu, dia sudah memiliki istri yang sangat menyayanginya, apa alasan dia untuk menikahiku bu?" tanya Citra.

"Nak ibu mengerti kalau kamu tidak ingin menyakiti hati sesama wanita, ada hal yang harus kamu mengerti dengan sendirinya nak, kalau  memang istrinya tidak menyetujuinya pasti dia juga tidak ikut mengantar suaminya untuk meminang dirimu. Dengarkanlah suara hatimu nak, masih ada waktu untuk memikirkannya. Minggu depan keluarga dia akan datang lagi kerumah nak." jawab ibu sambil mengelus pundak Citra.

"Mah.... Ayo tidul mah!" Ajak Alfa. tangan mungilnya memegang tangan ummahnya.

Sambil membelai wajah anaknya Citra berkata," Anak ummah sudah ngantuk ya?" 

Alfa hanya menjawabnya sambil mengangguk sambil menatap mata ummahnya.

"Sudahlah nak, cepat tidurin Alfa,  seharian  ini dia asyik bermain dengan teman barunya. Sampai lupa tadi tidak tidur siang." Ucap ibu

"Iya bu."

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status