Short
Ternyata Jatuh Keperangkap Pelatihku

Ternyata Jatuh Keperangkap Pelatihku

Oleh:  Irma DewiTamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Belum ada penilaian
10Bab
3Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Di depan kolam renang, sosok pelatih yang tampan itu membuatku benar-benar terpikat. Aku begitu menginginkan kontak fisik dengannya, tetapi setelah keinginanku terwujud, aku justru menyadari bahwa aku telah jatuh ke dalam cengkeramannya ….

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1

Namaku Serena Watson. Selama waktu libur semester ini, aku mendaftar di sebuah kelas pelatihan renang.

Konon katanya, berenang bukan hanya bisa membantu menurunkan berat badan, tetapi juga membentuk tubuh agar lebih kencang serta proporsional.

Sebagai gadis muda yang penuh gairah, tentu saja aku tidak bisa menahan godaan seperti itu.

"Halo semuanya, aku adalah pelatih renang kalian. Namaku Theo Dustin."

Pada hari pertama kelas dimulai, aku langsung dibuat terkejut oleh sosok pelatih di hadapanku.

Awalnya, aku berpikir bahwa yang namanya pelatih pasti adalah seorang pria paruh baya dengan perut buncit, serta wajah yang tidak menarik.

Namun, pria di hadapanku ini bukan hanya bertubuh kekar dengan otot-otot yang menonjol, wajahnya juga sangat tampan. Dia seperti pemeran utama pria dari drama romansa.

Bagian atas tubuhnya tanpa pakaian, perutnya yang berotot tampak naik turun mengikuti gerakannya saat berbicara.

Namun, yang paling menarik perhatianku justru bagian bawah tubuhnya. Celana renang berbentuk segitiga itu membalut erat kedua pinggulnya. Tonjolan di antara kedua kakinya tampak jelas, membuat mataku sulit berpaling.

Aku mulai melamun tanpa sadar, sampai-sampai tidak memperhatikan satu kata pun dari apa yang pria itu katakan.

"Baiklah, itu saja hal-hal penting yang perlu diperhatikan. Kalian bisa berganti baju sekarang. Kita akan berkumpul lagi di sini dalam sepuluh menit!" ujar Theo.

Di ruang ganti, beberapa peserta yang sudah melepas pakaian saling berbisik, "Hei …. Apa kalian nggak memperhatikan? Pelatih kita sangat tampan. Selain itu, sepertinya bagian itu sangat besar."

"Ya, aku nggak bisa membayangkan betapa bahagianya pacarnya …."

"Aku nggak peduli! Nanti waktu latihan aku akan lebih sering berhubungan dengannya. Kesempatan seperti ini nggak boleh disia-siakan …."

Aku melirik sekelilingku, membandingkan tubuhku dengan peserta lainnya. Menurutku, tubuhku tetap yang paling menarik. Terutama kedua payudaraku yang penuh dan menonjol. Ini selalu menjadi kebanggaan dan sumber kepercayaan diriku.

Yang lebih penting lagi, aku sengaja membeli baju renang baru yang sangat menggoda.

Setelah keluar dari ruang ganti, Theo sepertinya sudah menunggu dari tadi. Begitu matanya melihatku, aku bisa menangkap cahaya yang memancar dari pandangannya dengan jelas. Matanya tampak berhenti cukup lama di tubuhku.

Aku tidak bisa menahan kegembiraanku. Sepertinya aku yang akan terlebih dulu mendapatkan kesempatan ini.

Begitu semua orang sudah berkumpul, Theo meminta kami semua untuk berenang satu putaran, agar dia bisa menilai kemampuan dasar masing-masing.

Begitu Theo mengucapkan hal itu, suasana langsung menjadi ramai.

"Tenang saja, aku akan mengawasi kalian dari pinggir kolam. Keamanan kalian benar-benar terjamin!" ujar Theo.

"Serena, kamu mulai duluan," tambah Theo.

Namaku tiba-tiba disebut. Meskipun merasa sedikit gugup, di dalam hati aku merasa senang. Bukankah ini berarti aku mendapatkan perhatian khusus?

Setelah ragu sejenak di tepi kolam, aku pun memberanikan diri melompat ke dalam air. Dengan bimbingan Theo, aku benar-benar bisa mengapung di atas permukaan air, lalu mulai bergerak maju perlahan.

Aku berhasil! Aku benar-benar bisa berenang!

Diiringi pujian dari teman-teman di pinggir kolam, rasa percaya diriku mulai tumbuh. Aku terus berenang sambil mempertahankan gerakan tubuhku.

Namun, tanpa aku sadari, aku berenang dari area dangkal ke area yang lebih dalam.

Kakiku tiba-tiba tidak bisa menyentuh dasar kolam, membuat kepanikan langsung menyelimuti pikiranku.

Gerakanku mulai kacau, sementara aku bisa merasakan tubuhku perlahan tenggelam.

Setelah tersedak air, aku mulai berjuang mati-matian di dalam air.

Dalam kepanikan itu, aku merasakan seseorang datang mendekat.

"Serena, jangan takut. Aku datang untuk menyelamatkanmu."

Dorongan untuk bertahan hidup membuatku memeluk lehernya erat-erat tanpa sadar. Tubuhku pun menempel kuat pada tubuhnya.

Tubuh kokoh ini pasti milik Theo!

Namun, dalam perjuangan penuh kekacauan itu, sepasang tangan besar menyelinap masuk ke dalam celana renangku. Dengan satu tarikan kuat, celanaku langsung terlepas.
Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

Tidak ada komentar
10 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status