Share

No Other Way

Nina terbangun setelah tertidur cukup lama. Lehernya terasa sakit, karena bantal yang menyanggah kepalanya tidak dalam posisi benar.

Tangannya meraih ponsel dan memeriksa isi pesan. Sementara ia menggulirkan layar dengan jari, matanya sesekali melihat ke dalam.

“Abe! Sudah pulangkah kau?” teriak Nina. Elba muncul dengan potongan buah di tangan.

“Thanks, Elba. Kemana yang lain?” tanya Nina tanpa mengalihkan matanya pada layar ponsel. Mulutnya sibuk mengunyah potongan buah pir yang manis dan lezat.

“Ada di halaman belakang. Abigail baru saja mendapat anak anjing lucu dari sahabatnya, Claire,” sahut Elba.

Nina tidak merespon. Ia tercekat oleh isi pesan dari seseorang yang ia minta bantuan tempo hari. Coque, asistan Markus yang juga seorang ahli intel vatikan. Dalam isi pesan tersebut, Nina tidak bisa menghilangkan bekas atau tanda yang ia peroleh dari neraka dengan mudah.

Satu-satunya hal yang harus ia lakuka

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status