Share

BAB 28 Raja

Sebuah tempat yang tidak asing, ini adalah depan perbatasan alam kebahagiaan. Ibu mengendong seorang anak kecil dengan erat, wajahnya terlihat cemas menunggu seseorang yang berada di luar. Aku dan Amor pun berjalan keluar perbatasan untuk melihat apa yang sedang terjadi.

Diluar sini sungguh mengemparkan. Begitu banyak prajurit alam kematian mengepung sekitar, ayah dan raja dewa kematian sedang membicarakan sesuatu di antara mereka.

“Ingatlah, pada akhirnya kamu tetaplah dewa kematian.” Wajah ayah Amor begitu senang atas kemenangannya. Dia memberi tahu ayah jika dirinya tidak mempunyai pilihan lain selain pulang bersamanya.

“Aku akan mengikutimu pulang,” ucap Ayah.

Ayah Amor yang merupakan raja kematian pun tersenyum puas ketika mendengar kata ayahku, namun aku tidak melihat kesenangan sedikitpun dari wajah ayah karena selangkah lagi dewa-dewi kematian akan menyerang masuk ke dalam alam kebahagiaan.

“Jangan lu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status