Share

Bab 16

POV Dian

"Kita sebaiknya berpisah!" Mataku memanas seakan ada air bening yang siap meluncur dari tempatnya.

"Aku minta maaf, Mas. Aku khilaf." Aku memohon agar Mas Bambang mau memikirkan kembali keputusannya itu. Tidak akan pernah mudah aku menjalani semuanya jika tanpa dia. Aku mengakui dia pria yang baik. Sudah dua puluh lima tahun lamanya menemaniku.

Tapi aku juga manusia aku juga seorang wanita yang membutuhkan kasih sayang. Sedangkan Mas Bambang, dia merantau kota sebelah. Sebulan sekali dia pulang. Tapi jika tiba-tiba rindu menyeruak dalam hati aku bisa apa?

Hanya bisa memeluk guling tanpa merasakan hangat nafasnya. Mas Bambang tahu betul tentang diriku. Tentang keinginanku tentang hal itu masih terlalu tinggi. Di usiaku yang hampir menginjak angka 50 tepatnya 47 tahun.

Terkadang jika aku bermain dengannya, dia kewalahan. Usianya yang tidak lagi muda tidak mampu mengimbangi keinginanku yang masih bergejolak. Ah, aku bisa apa?

Banyak wanita lain yang merasa lelah jika harus m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status