"Ella.” Lorenzo beranjak menyusulnya, mencoba meraih tangan Ella untuk menghentikannya. Namun, Ella menepisnya kasar seolah sentuhan Lorenzo menyakiti kulitnya. “James sudah keluar dari penjara, dia pasti mencariku dan ibuku sekarang. Dia pasti akan datang untuk menyakitiku dan ibuku seperti dulu,” gumam Ella dengan suara serak yang bergetar hebat. Setiap kata yang keluar disertai isakan dengan napas yang terputus-putus. Ia dengan asal-asalan memasukkan semua pakaian di lemari ke dalam koper, merampas apa pun yang ada di sana. Air mata terus mengalir deras di pipinya, berjatuhan membasahi pakaian di dalam kopernya. “Ella, hentikan. Coba lihat aku, coba dengarkan aku dulu, Sayang,” bujuk Lorenzo dengan suara rendah penuh permohonan yang putus asa. “Tidak, Lorenzo, aku tidak punya waktu. James sebentar lagi akan datang, ibu dalam bahaya, dia sendirian Lorenzo, aku harus melindunginya,” racau Ella dalam satu tarikan napas. “Mimpi itu adalah pertanda bahwa kejadian di masa
Last Updated : 2025-06-03 Read more