Mata Ella mengerjap beberapa kali, ternyata pistol yang ia pegang tidak memiliki peluru. Pantas saja Lorenzo tetap bergeming. Namun, tindakannya tersebut berhasil memancing kemarahan pria itu. Rahang Lorenzo mengetat, urat di lehernya mencuat. Matanya membelalak, alisnya menukik tajam, hampir menyatu. Otot di sekitar matanya berdenyut pelan. Tatapannya penuh kemarahan dan keterkejutan. Tidak menyangka Ella berani bertindak sejauh ini. Jantung Ella berdegup dengan sangat cepat. Tangannya yang gemetar menjatuhkan pistol hingga terdengar suara benturan yang cukup keras. Ia mundur, tapi Lorenzo dengan cepat mencengkeram lengannya. Tanpa kata Lorenzo mengangkat tubuh Ella ke bahunya membuat gadis itu menjerit kaget. Dengan kasar Lorenzo melemparnya ke ranjang. Tidak terlalu kuat untuk menyakitinya, tapi cukup membuat Ella takut. Lorenzo menindihnya. Mata Ella membelalak, tubuhnya membeku. "Lorenzo!" teriak gadis itu, tangannya menahan dada Lorenzo. Namun, tangan Lorenzo me
Last Updated : 2025-02-03 Read more