Misa dimulai. Suara paduan suara memenuhi ruangan, nyanyian pujian yang khusyuk. Gerald mengikuti gerakan ritual dengan otomatis, pikirannya sesekali melayang pada jadwal padat minggu depan. Di sampingnya, Elena juga tampak khusyuk, tatapannya lurus ke depan, seolah benar-benar tenggelam dalam ibadah, meskipun sebagian kecil pikirannya masih terjebak pada sosok Leo di luar sana.Kemudian, tibalah sesi khotbah. Pastor melangkah maju ke mimbar, tatapannya menyapu seluruh jemaat. Suaranya berwibawa, namun menenangkan. "Saudara-saudari sekalian," Pastor memulai, "hari ini kita merenungkan tentang makna sejati sebuah ikatan. Ikatan perkawinan, sebuah anugerah kudus, bukan hanya tentang dua individu yang bersatu di hadapan Tuhan, tetapi juga tentang dua jiwa yang berjanji untuk saling setia, saling mendukung, dan saling menjaga, dalam suka maupun duka."Gerald menyilangkan tangannya di dada, posturnya tetap tegap. Ia mendengarkan, namun pikirannya mulai mengembara. Ikatan, kesetiaan... omon
ปรับปรุงล่าสุด : 2025-07-23 อ่านเพิ่มเติม