Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
Kematian Berujung Perceraian

Kematian Berujung Perceraian

Aku memohon kepada Rizald Pratama sebanyak 99 kali dan akhirnya dia setuju untuk mengajak putri kami berkemah di pegunungan pada hari ulang tahun putri kami. Pada saat aku menemukan putriku di kaki gunung keesokan harinya, dia sudah meninggal, tangannya memegang erat sebuah foto keluarga. Aku berdiri di depan tubuh kaku putriku, hatiku tersayat pedih. Tiba-tiba, aku melihat Rizald memperbarui status di media sosialnya. Dia menuliskan, "Kamu dan anakku adalah harta berharga dalam hidupku." Dalam foto tersebut, dia dan teman masa kecilnya menggandeng seorang gadis kecil, tengah melihat matahari terbenam di kejauhan. Di sudut kiri bawah foto, terlihat sebuah tangan kecil yang merupakan tangan putriku. Foto yang menyakitkan ini diambil oleh putriku.
Short Story · Romansa
6.7K viewsCompleted
Read
Add to library
Cinta Membuatku Menderita

Cinta Membuatku Menderita

Orang tua terkayaku adalah dermawan terkenal di dalam negeri, tapi pengeluaranku yang diatas 10 Ribu harus mendapat pesetujuan dari mereka. Saat didiagonis terkena kanker stadium terakhir, aku meminta sama mereka 200 Ribu, tapi malah dimarahin selama 3 jam. “Masih muda sakit apaan? Kalau mau uang, carilah alasan yang masuk akal.” “Kamu tau nggak 200 Ribu bisa untuk anak pegunungan hidup berapa lama? Adikmu bahkan lebih pengertian dari kamu.” Aku membawa tubuhku yang sakit-sakitan, jalan kaki berapa km untuk pulang ke basemant. Di layar mall yang sedang siaran langsung, melihat ayah dan ibu demi adik yang di adopsi, menghabiskan banyak uang untuk sewa Disneyland. Aku terus menahan air mataku, 200 Ribu bahkan tidak cukup untuk sekali biaya kemoterapi, aku hanya mau membeli baju yang bagus untuk pergi dengan tenang.
Short Story · Realistis
7.5K viewsCompleted
Read
Add to library
Kelahiranku, Kematian Ibuku, Dan Kebencian Ayahku

Kelahiranku, Kematian Ibuku, Dan Kebencian Ayahku

Demi melindungi Ayah, aku disiksa oleh penculik selama sejam. Namun, Ayah malah sibuk merayakan ulang tahun putri adopsinya yang ke-18. Sebelum meninggal, aku menelepon Ayah. "Tapi, Ayah, hari ini juga ulang tahunku. Ini terakhir kalinya, Ayah. Bisa nggak Ayah mengucapkan selamat ulang tahun untukku?" "Kamu benar-benar nggak punya hati! Karena ulang tahun, kamu membunuh ibumu! Kamu masih mau merayakan ulang tahun? Kenapa kamu nggak mati saja?" Usai berbicara, dia langsung mematikan panggilan. Keesokan hari, jenazahku ditempatkan di pot bunga depan kantor polisi. Ayah bertanggung jawab atas otopsi. Dia bisa melihat bahwa pembunuhnya sangat kejam dan tidak takut pada polisi. Namun, dia sama sekali tidak tahu bahwa korban adalah putri yang paling dibencinya.
Short Story · Romansa
7.8K viewsCompleted
Read
Add to library
I’ll Be Home for Christmas: A Thorntons Christmas Novella

I’ll Be Home for Christmas: A Thorntons Christmas Novella

IRIS MORLAND
"Fall in love with THE THORNTONS, a family filled with sexy alpha males, passionate women, and lots of heart, all set in a delightful small town in the Pacific Northwest. It’s Christmas time, and the entire Thornton clan is spending the holidays in a cabin deep in the Washington woods. What could go wrong with twelve adults, four kids, and a dog all staying together in one big cabin? Only the most chaotic—and memorable—Christmas ever! Expect kisses under the mistletoe, lots of (spiked) eggnog, and even a surprise wedding as the Thornton clan celebrates the most romantic holiday of all. Author’s Note: I’ll Be Home for Christmas is set six months after the last book, Till There Was You, ends. It’s recommended that you read the other books first, as this book is an epilogue to the entire series. Merry Christmas and happy reading! ** This book is a part of the LOVE EVERLASTING series, which is one large series following multiple families and friends. Each book can be read as a standalone (unless otherwise noted), or they can be read in order of publication as one long series. Each book is interconnected, with many of the same characters showing up in multiple books. LOVE EVERLASTING THE THORNTONS The Nearness of You The Very Thought of You If I Can’t Have You Dream a Little Dream of Me Someone to Watch Over Me Till There Was You I’ll Be Home for Christmas (A Thorntons Christmas)
2.9K viewsOngoing
Read
Add to library
Isela: Putri yang Terbuang

Isela: Putri yang Terbuang

Kabur dari kejaran muncikari, Isela pergi ke ibukota untuk berjumpa dengan ayahnya membawa harapan agar bisa menemukan rumah baru dan mendapatkan pengobatan pada satu matanya yang mengalami kebutaan. Namun, alih-alih diperkenalkan sebagai putri Grayson Benjamin. Isela justru diperkenalkan sebagai pelayan baru untuk ketiga anak Grayson. Isela yang tidak memiliki pilihan, memutuskan bertahan meski statusnya sebagai putri Grayson tersembunyikan. Dapatkah Grayson menerima Isela ketika dia tahu bahwa pelayan itu adalah putrinya? Atau justru Isela menemukan rumah baru dari seseorang yang datang tidak terduga dalam hidupnya?
Young Adult
1012.7K viewsOngoing
Read
Add to library
Setelah Aku Mati, Suamiku Menyesal

Setelah Aku Mati, Suamiku Menyesal

"Ayah, kapan ayah pulang? Ibu terbaring di ranjang dan nggak bergerak!" Putraku menelepon Michael sambil terisak-isak hingga sulit bernapas. "Panggil saja kalau dia nggak bangun! Dasar pemalas, nggak kerja di rumah juga cuma malas-malasan seperti babi pemalas." "Cari saja ibumu kalau ada apa-apa. Aku sibuk kerja, jangan ganggu aku!" Usai bicara, Michael dengan kesal langsung memutus teleponnya. Saat itu, dia sedang sibuk bermesraan dengan sekretarisnya, sama sekali tidak punya waktu untuk pedui padaku. Hanya saja, dia tak tahu bahwa aku sudah meninggal. Aku tak akan pernah muncul lagi di hadapannya, tapi dia malah memeluk fotoku sambil menangis, memohon agar aku tidak pergi.
Short Story · Romansa
5.8K viewsCompleted
Read
Add to library
Penyesalan Ibu setelah Aku Mati

Penyesalan Ibu setelah Aku Mati

Saat aku disiksa sampai mati, ibuku sedang menenangkan adikku yang cemas karena akan menghadapi ujian bedah anatomi. Di rumah sebelah, psikopat itu membiarkan darahku mengalir sambil menelepon ibuku dengan ponselku. “Ibu, aku sakit banget. Tolong aku,” mohonku sambil menangis dengan putus asa. Namun, balasan yang kudapatkan hanyalah makian. “Kakakmu sangat licik, juga suka bohong. Nggak usah dipedulikan.” Tiga hari kemudian, rumah tetangga kami menjadi lokasi pembunuhan yang sadis. Sebagai ahli forensik, ibuku pun dipanggil polisi untuk melakukan autopsi pada seonggok mayat gadis tak berkepala. Namun, dia tidak tahu bahwa mayat yang berbaring di meja autopsi adalah putri yang paling dibencinya.
Short Story · Romansa
1.5K viewsCompleted
Read
Add to library
mencari cinta sejati

mencari cinta sejati

Sajak anak kampung
Sebut saja namaku alex,,ini kisah ku waktu masih duduk di bangku sekolah menengah,ini adalah kisah cinta pertama dengan seorang gadis,sebut saja namanya surianti,di awal pertemuan kita,it waktu tahun ajaran baru,,,,,,
Young Adult
104.5K viewsOngoing
Read
Add to library
PERGI UNTUK KEMBALI

PERGI UNTUK KEMBALI

Prahara rumah tangga karena menikah muda membuat Raditya Pramono pergi meninggalkan Amara saat bayi mereka masih kecil. Delapan tahun berlalu, Radit tak sengaja bertemu kembali dengan Amara serta Zein buah hati mereka. Radit merasa menyesal dan ingin kembali. Perjuangannya tidak akan mudah karena Amara dengan tegas menolak kehadiran Radit. Hatinya bercabang justru di saat yang sama, Zein mendambakan dapat merasakan sahur dan berbuka puasa dengan sosok ayah yang tidak pernah ia kenal.
Rumah Tangga
105.1K viewsOngoing
Read
Add to library
Jadi Korban Kelalaian Orang Tuaku

Jadi Korban Kelalaian Orang Tuaku

Saat aku disiksa dan dibunuh dengan kejam oleh seorang penjahat, ayahku yang merupakan seorang kapten tim investigasi kriminal dan ibuku yang merupakan seorang ahli forensik, sedang menemani adikku yang berkompetisi dalam sebuah perlombaan. Penjahat yang pernah ditangkap oleh ayahku melakukan pembalasan dendam. Setelah memotong lidahku, dia menggunakan ponselku untuk menelepon Ayah. Namun, Ayah hanya mengucapkan satu kalimat sebelum menutup telepon, "Aku nggak peduli apa yang sedang kamu lakukan, pokoknya perlombaan adikmu paling penting hari ini!" Penjahat itu tertawa sinis. "Sepertinya aku salah orang. Kukira mereka lebih cinta sama putri kandungnya!" Saat Ayah dan Ibu tiba di TKP, mereka terkejut melihat kondisi mayat yang mengenaskan dan mengutuk kekejaman sang pelaku. Namun, mereka tidak menyadari bahwa korban yang begitu mengenaskan itu adalah putri kandung mereka sendiri.
Short Story · Realistis
9.1102.8K viewsCompleted
Read
Add to library
PREV
1
...
454647484950
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status