Remy Hadley

In the final seven days after I decided to depart for good, I transformed into the daughter my family had always dreamed of. I conceded to Remy's every whim, never to fight or deny her. When she wanted to use my work for a contest, I deferred. When she wanted me out in the frost and howling wind, I did just that. My quiet compliance led my family to think that I had learned the error of my ways. "You've finally accepted that you owe Remy so much, and that you have to compensate her!" Even until the end, they never understood why I couldn't care less. "Fiona, why aren't you saying anything?" To that, I could only smile. "Isn't this what you've always wanted?"

After fleeing an abusive ex, Holland Williams starts over at Smith Automotive and is warned to avoid its young owner, Remy Smith. One touch ignites impossible “sparks”; Remy, Alpha of the Sage Moon pack, recognizes her as his mate, but Holland rejects the werewolf truth—until her ex, Robbie, tracks her down and Remy is forced to shift to protect her. While Holland slowly trusts Remy and the pack (with Gamma Todd quietly building her safety net), Robbie sobers up, learns the town’s secret, and undergoes a brutal, forbidden ritual to become a “defective” wolf. Remy courts Holland carefully; she moves into the pack house just as Angel—Remy’s elegant ex—returns claiming to be his true mate. A staged misunderstanding drives Holland away, and Robbie kidnaps her. Angel manipulates Remy into thinking Holland ran; days later, shame and a witch’s locator spell (Mallory) send him on the hunt. In an abandoned house, Holland survives Robbie by stabbing him with dull silver; Remy arrives, kills Robbie, and must turn Holland to save her life. Against all expectations, she doesn’t become defective; healers can’t explain it. Remy marks her; they complete the mating ceremony and marry. Soon after, Holland is pregnant with their first pup. In the epilogue, Angel—revealed as the architect of the kidnapping—flees to raise an army of defective rogue wolves, vowing to destroy Sage Moon if she can’t claim it.

Hadley Russell and Harper Bennett-identical twins separated in childhood-haven't spoken in eight years. Harper, now a scandal-prone model and the face of a global perfume brand, suddenly reappears, desperate and cornered by a PR disaster. She begs Hadley to take her place in the spotlight for one week. Hadley is reluctant-until she sees the paycheck. Now she's in a penthouse wearing designer gowns, fielding paparazzi, and standing across from the man Harper left at the altar: tech billionaire Matthew Jones. He's cold, suspicious, and heartbreakingly gorgeous. What begins as an impersonation becomes dangerously real when sparks fly, secrets pile up, and Hadley finds herself falling-not just for the life, but for the man who doesn't know who she really is.

Pria itu terus menyebut nama pujaan hatinya berulang kali saat sedang mabuk. Begitu bangun keesokan harinya, dia tidak mengingat apa pun, lalu dia berkata pada seorang wanita, "Cari wanita yang semalam tidur denganku!" "..." Thasia Siris pada akhirnya merasa kecewa. Dia pun mengirimkan sebuah surat cerai kepada pihak lawan, alasan di dalamnya tertulis: "Pihak wanita menyukai anak, sedangkan pihak pria tidak bisa memberikannya, sehingga hubungan mereka hancur!" Jeremy Okson yang selalu bersikap dingin menerima kabar itu, wajahnya terlihat tidak senang. Dia menyuruh orang membawa Thasia pulang untuk membuktikan bahwa dia bisa membuat wanita itu hamil. Pada sebuah malam, ketika Thasia baru pulang kerja, dia didorong ke sudut lift oleh seseorang. "Siapa yang menyuruhmu mengajukan gugatan cerai tanpa izin dariku?" Thasia berkata, "Kamu yang nggak bisa membuatku hamil, memangnya aku tak boleh mencari pria lain?" Malam itu juga, Jeremy ingin langsung membuktikan kepada Thasia dirinya mampu atau tidak. Namun, Thasia sudah mengeluarkan surat bukti kehamilan dari tasnya, seketika Jeremy mengamuk. "Anak siapa itu?" Dia bersumpah akan mencari ayah dari anak itu dan membunuhnya! Siapa sangka ternyata ayah anak itu adalah dirinya ....

Liora sudah kehilangan suaranya sejak 4 tahun lalu karena trauma akan kematian ibunya. Kini Ayahnya kritis akibat tabrak lari, dan pelakunya justru kabur begitu saja. Di tengah badai gelap yang mengepungnya, muncul Adrian Shane Ashton—pria kaya dari keluarga terpandang, yang mengaku menabrak sang ayah. Alih-alih meminta maaf, Adrian justru menawarkan bantuan dengan satu syarat, Liora harus menikah dengannya. Pernikahan kontrak untuk menutup kasus, mengendalikan Liora agar tidak buka suara dan demi menjaga nama baik keluarganya. Liora Hadley—gadis bisu yang tak mampu mengadukan nasib dan tak punya kuasa, terpaksa menerima syarat Adrian demi menyelamatkan satu-satunya keluarga yang ia punya. Tapi bagaimana kehidupan setelahnya? Dalam dunia penuh manipulasi, kekuasaan, dan gengsi, bisakah Liora mendapat keadilan? Dan apa yang akan terjadi jika cinta perlahan tumbuh dari sebuah kebisuan?

Saat perjalanan bisnis ke Kanada, Elena Hadley memutuskan untuk menghabiskan waktu luangnya dengan mengunjungi Festival Winterlude Kanada. Di tengah lautan warna putih salju dan keramaian pengunjung, ia tak sengaja bertabrakan dengan seorang pria asing yang memiliki aroma segar bagai musim panas di tengah dinginnya musim dingin. Sekilas, pertemuan itu tampak biasa. Namun, aroma pria itu begitu segar, maskulin, dan menggoda, seakan menempel dalam ingatannya. Selepas kembali dari Kanada, sesuatu yang aneh terjadi— setiap malam Elena mulai bermimpi tentang pria itu, mimpi-mimpi yang begitu nyata dan penuh gairah. Semakin hari, mimpi-mimpi tersebut semakin intens, membuatnya terjebak dalam batas tipis antara fantasi dan kenyataan. Siapa pria itu? Apakah ini hanya kebetulan, atau ada sesuatu yang lebih besar yang mengikat mereka berdua?

Ini tentang Vanesia, gadis yatim piatu yang ditolak mentah-mentah oleh keluarga kekasihnya dengan alasan tidak memiliki asal usul yang jelas. Namun, dia tak tahu apakah nasibnya beruntung ataukah buntung ketika berakhir menikah dengan Remy, pria dewasa yang tampan dan kaya namun bermulut pedas. Pernikahan penuh kompromi itu menyeret pada konflik hati antara Remy dengan Nona Mantan yang tiba-tiba hadir kembali dalam kehidupan Remy. Namun di saat yang sama, justru Nesia semakin dekat Lukas, adik tiri sekaligus asisten Remy. Bagaimana kisah cinta segi empat mereka ketika Remy tiba-tiba cemburu dengan kedekatan Lukas dan Nesia? Dapatkah kedua lelaki itu menyelamatkan Nesia dari usaha kotor yang dilakukan Nona Mantan? Inilah kisah mereka yang berawal dari aula utama gedung pernikahan.

Mujer Ricas Series #1 : Perfect Stranger Hadley Aaliyah talented, smart, rich and beautiful halos nasa kanya may mababait na kaibigan na maasahan niya sa lahat ng bagay, lahat ay abot kamay niya, lahat ay pinagkakaloob sa kanya ngunit may tatlong bagay ang wala sa kanya. Pag mamahal, kalayaan at atensyon ng mga magulang niya. Alam niya sa sarili niya na may kulang sa kanya at alam niya ang yaman na meron siya ay mag dadala sa kanya sa isang bagay na ayaw niya.

Seorang anak yang tidak pernah diinginkan oleh kedua orang tuanya. Calista hadley. Baru saja dilecehkan oleh guru yang ada di sekolahnya. Ketika memberi tahu hal itu kepada orang tuanya, yang didapatkan Calista hanyalah wajah masam dan marah karena takut ia mencemarkan nama baik keluarga Hadley yang mempunyai bisnis raksasa. Tidak ada satu pun yang peduli dengan keadaannya. Dengan nekatnya, Calista Hadley pergi ke klub malamsendirian. Berlagak seperti orang dewasa dan meminum alkohol yang tidak pernah ia cicipi sebelumnya. Sementara itu, anak sulung dari keluarga Caldwell. Addison Caldwell. Didesak untuk menikah oleh kedua orang tuanya. Namun, ia belum menemukan pasangan yang cocok dengannya. Saat mengikuti acara reuni sekolahnya, Addison menemukan seorang gadis cantik yang memikat perhatiaannya. Apakah Addison berhasil memikat hati gadis pujaannya itu? Ataukah ia harus menikah dengan orang yang tidak ia sukai sama sekali karena didesak oleh keluarga.

Cassiane Dela Vega, isang 23-anyos na dalagang lumaki sa kahirapan, ay handang gawin ang lahat para sa kanyang pamilya. Nang magkasakit ng malubha ang kanyang kapatid na si Caleb, napilitan siyang tanggapin ang isang kasunduang magbabago ng kanyang buhay—isang kasal kay Kane Remy Finnegan, isang 25-anyos na CEO na kilala sa kanyang malamig at walang pusong personalidad. Para kay Kane, ang kasal ay isa lamang transaksyon para masunod ang kagustuhan ng kanyang lolo—walang emosyon, walang koneksyon. Sa simula, malamig at kontrolado si Kane habang pilit namang inaarok ni Cassiane ang bagong mundo na kanyang ginagalawan. Ngunit sa bawat araw na magkasama sila, unti-unting natutukso si Kane sa kabutihan at init ng puso ni Cassiane. Habang nababasag ang mga pader sa puso ni Kane, lumalalim naman ang komplikasyon ng kanilang relasyon. Sa likod ng kasunduang walang puwang ang damdamin, unti-unting namumuo ang emosyon na kanilang parehong pilit itinatanggi. Ngunit hindi naging madali ang lahat. Dumating ang sandaling sinaktan ni Kane si Cassiane, dala ng paniniwalang siya lamang ang may nararamdaman. Nangyari ang isang gabi na nagbago ng lahat, kung saan ipinilit ni Kane ang kanyang damdamin at pag-angkin kay Cassiane. Kalauna’y napagtanto niyang mahal din siya ng dalaga. Sa kabila ng mga pagsubok, sakit, at lihim na kanilang hinarap, natutunan nilang yakapin ang isa’t isa at ang tunay na kahulugan ng pagmamahal. Sa huli, nanaig ang pag-ibig. Napalambot ni Cassiane ang pusong dating tila yelo. Naging masaya silang mag-asawa at nabuo ang kanilang pamilya kasama ang dalawa nilang anak—isang patunay na sa likod ng kasunduan, maaaring umusbong ang tunay na pagmamahalan.