Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Pemeriksaan Tubuh Pribadi

Pemeriksaan Tubuh Pribadi

Di ruang praktik ginekologi, dokter sedang melakukan pemeriksaan terhadapku. Aku merasa malu dan dengan patuh melepas pakaian. Lalu berbaring di atas tempat periksa multifungsi, dengan kedua kaki terletak di penopang samping. Dokter mengambil gel transparan, mengoleskannya di perut bagian bawahku. “Bagus, aku akan memeriksamu dengan teliti...”
Baca
Tambahkan
Pernikahan Berlandaskan Kontrak

Pernikahan Berlandaskan Kontrak

Selama lima tahun pernikahan, Rebecca Lusram melahirkan seorang putra untuk Adrian Pangestu. Awalnya, Rebecca mengira kehidupan mereka akan berlanjut seperti ini. Sampai Irene Wiranto kembali ke dalam negeri, Rebecca baru menyadari bahwa dirinya sama sekali tidak penting. Adrian berulang kali menelantarkannya demi Irene, sedangkan putra kandungnya juga hanya dekat dengan Irene. Untungnya, semua ini hanyalah kontrak belaka. Seminggu lagi, Rebecca akan sepenuhnya terlepas dari semua ini.
Cerita Pendek · Romansa
7.988.2K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Malam Pertama Penuh Gairah Bersama Cucu Presdir

Malam Pertama Penuh Gairah Bersama Cucu Presdir

Membalas kebaikan seorang kakek tua karena telah membiayai seluruh pengobatan sang ibu, membuat seorang Hanna Saraswati mau menerima perjodohan yang diberikan kepadanya. Menikah dengan Rafael Bachtiar, cucu dari kakek tersebut akhirnya Hanna jalani selama dua tahun lamanya. Ya, dua tahun adalah syarat yang Rafael ajukan seandainya Hanna tidak bisa memberinya keturunan. Lantas, bagaimana bila seandainya Hanna hamil dan melahirkan anak dari Rafael? Apakah lelaki itu akan tetap menyudahi pernikahan atau hanya mau menunggu anaknya lahir, lalu meninggalkan Hanna nantinya?
Romansa
2.2K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Tunanganku Menikah dengan Adikku

Tunanganku Menikah dengan Adikku

Tiga bulan sebelum menikah, pacarku memposting di instagram sebuah foto dirinya bersama adik angkatku. Foto itu menunjukkan surat pernikahan mereka dan potret kehamilan adik angkatku. Caption yang dituliskan, [Resmi menyambut kehidupan kecil kami.] Adik angkatku meninggalkan komentar dengan emoji malu-malu. Ibuku memberi tanda suka pada unggahan itu dan menambahkan komentar, [Aku akan menjaga anak itu setelah lahir. Kalian berdua tenang saja menikmati hidup berdua.] Aku tidak bisa menahan diri dan hanya meninggalkan tanda tanya sebagai komentar. Detik berikutnya, pacarku langsung memarahiku habis-habisan. [Dia hanya meminjam status pernikahan denganku selama satu tahun. Setelah anak lahir, aku akan kembali padamu.] [Jangan pelit begitu. Ibu juga sudah bilang, kamu baru boleh menikahiku setelah melahirkan anak laki-laki. Jadi, kita adakan pernikahan dulu, baru urus akta nikah nanti..] Aku hanya menjawab dengan datar, "Oh." Setelah itu, aku menghapus semua unggahan di media sosial yang berkaitan dengannya. Sebagai gantinya, aku memposting hal baru, [Butuh calon pengantin pria. Siapa yang mau menikah denganku?]
Baca
Tambahkan
Pernah Membenci dan Mencintaimu

Pernah Membenci dan Mencintaimu

Saat gempa bumi terjadi, suamiku yang merupakan kapten tim penyelamat justru meninggalkanku, lalu terlebih dulu menyelamatkan cinta pertamanya, Cloe Monroe. Aku tidak menghalanginya, membiarkannya pergi begitu saja. Karena di kehidupan sebelumnya, ketika menghadapi pilihan yang sama, suamiku memilih menyelamatkanku yang sedang hamil delapan bulan. Sedangkan Cloe, karena bantuan datang terlambat, malah terkubur di bawah reruntuhan akibat gempa susulan dan meninggal karena sesak napas. Kemudian, di hari aku akan melahirkan, suamiku membawaku ke makam Cloe. Dia memandangku dengan tatapan dingin saat aku terjatuh karena rasa sakit yang luar biasa, mengabaikan permohonan tanpa henti dariku. "Jessica, apa kamu kesakitan? Waktu itu, rasa sakit yang dialami Cloe di bawah reruntuhan seribu kali lebih parah dari ini!" Aku menatap suamiku yang seperti sudah kehilangan akal dengan ekspresi tidak percaya. Pria itu melanjutkan, "Padahal saat gempa, kamu jelas-jelas berada di zona aman! Kalau bukan karena kamu yang memaksa dengan alasan kehamilanmu, bagaimana mungkin momen terbaik untuk menyelamatkan Cloe bisa terlewatkan?" "Aku ingin kamu merasakan sendiri semua penderitaan yang pernah dialami Cloe!" Dia memaksaku berlutut, terus membenturkan kepala di depan foto mendiang cinta pertamanya, membiarkan darah mengalir deras dari tubuhku. Pada akhirnya, aku mengalami pendarahan hebat saat melahirkan, lalu meninggal di ruang persalinan. Saat membuka mata lagi, aku kembali ke hari terjadinya gempa. Kali ini, aku dan anakku tidak akan lagi menggantungkan harapan padanya.
Baca
Tambahkan
Persalinan yang Terpaksa Ditunda

Persalinan yang Terpaksa Ditunda

Ketika kandunganku menginjak sembilan bulan dan hampir siap melahirkan, suamiku, Arga Baskara, justru memerintahkan orang mengunciku di gudang bawah tanah dan menyuruhku menahan agar bayi itu tidak lahir. Karena istri almarhum kakaknya, Indri Magani, juga diperkirakan akan melahirkan hari ini. Arga pernah berjanji pada kakaknya bahwa anak pertama yang lahir dalam Keluarga Baskara akan dididik sebagai penerus dan menerima warisan keluarga. "Anak Indri harus lahir lebih dulu," kata Arga dengan tenang. "Dia kehilangan suaminya dan nggak punya apa-apa. Sementara kamu sudah memiliki semua cintaku, memberikan harta kepada anaknya adalah hal yang seharusnya." Kontraksi membuatku kesakitan sampai berguling-guling, aku menangis memohon padanya untuk membawaku ke rumah sakit. Arga mengusap air mataku dengan lembut, suaranya rendah dan mengandung bahaya. "Jangan berpura-pura! Aku sudah lama tahu kamu sama sekali nggak mencintaiku. Satu-satunya yang kamu pedulikan adalah kekayaan dan kedudukan." "Kamu sengaja mau melahirkan prematur hanya untuk merebut hak keponakanku... Bagaimana bisa kamu begitu kejam?" Wajahku pucat dan seluruh tubuhku gemetar. Aku berkata dengan suara pelan, "Aku nggak bisa mengendalikan kapan anak ini akan lahir, kelahiran prematur hanyalah kebetulan! Aku bersumpah, aku nggak peduli sama harta, aku hanya mencintaimu!" Arga tertawa sinis. "Kalau kamu mencintaiku, kamu nggak akan memaksa Indri menandatangani kontrak untuk melepaskan hak waris untuk anaknya. Oke, setelah dia melahirkan, aku akan kembali menemuimu. Bagaimanapun juga, yang ada di perutmu adalah darah dagingku sendiri." Arga menunggu di luar ruang bersalin Indri. Setelah melihat bayi yang baru lahir itu, barulah dia teringat padaku. Dia menyuruh sekretaris menjemputku ke rumah sakit, tetapi sekretaris itu dengan suara gemetar berkata, "Nyonya... dan bayinya... sudah meninggal..." Pada saat itu, Arga menjadi gila.
Cerita Pendek · Romansa
36.1K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Biar Suami dan Anakku Hidup Tanpa Penyesalan

Biar Suami dan Anakku Hidup Tanpa Penyesalan

Sahabat kecil suamiku mengidap penyakit parah. Demi agar dia bisa merasakan kehangatan keluarga dan tidak meninggalkan rasa penyesalan nantinya, suamiku memberikan kalungku kepadanya dan pergi bersamanya di hari ulang tahunku. Anakku bahkan diangkat jadi anak angkatnya. Dia bilang, “Dian, Lisa sudah mau meninggal, mengalah saja padanya.” Setiap kali aku meminta waktu dan perhatian mereka, anakku akan membantu ayahnya bicara. “Bu, bukankah ibu selalu mengajarkanku agar berjiwa besar? Tante Lisa sudah mau meninggal, kenapa Ibu terus mengganggunya?” Lama kelamaan, aku tidak lagi meminta apapun dari mereka. Suatu malam, aku mendengar pembicaraan putraku dengan ayahnya, “Tante Lisa sangat lembut dan anggun! Alangkah bagusnya jika Ibu bisa seperti dia!” Harris tertawa dan dengan lembut mengusap kepala putra kami. “Meski ibumu agak keras, tapi semua ini dilakukan demi kebaikanmu. Kalau kamu begitu menyukai Tante Lisa, biar dia menjadi Ibu angkatmu saja, oke?” Ternyata, anak yang kulahirkan dengan susah payah tidak menyukaiku. Aku menundukkan kepalaku, lalu diam-diam menutup pintu kamar dan berpura-pura tidak terjadi apa-apa. Karena mereka berdua tidak menyukaiku, jadi aku diam-diam pergi meninggalkan mereka.
Cerita Pendek · Mafia
7.6K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Kembalikan Anakku

Kembalikan Anakku

Meriatih Fadilah
Salsa tidak bisa membantah perkataan suami dan ibu mertunya untuk memberikan anak ketiga yang masih di dalam kandungan untuk sang kakak ipar Desi dengan dalih tidak bisa mengurus anak dan sebagai anak pancingan. Desi yang sudah sepuluh tahun sangat mendambakan seorang anak kini akan terwujud untuk menjadi seorang Ibu. Dengan berat hati pun setelah melahirkan langsung di bawa pergi oleh Desi, tetapi dia sempat melihat bayi yang berjenis kelamin laki-laki itu mempunyai tanda lahir dipundak kanannya sebuah tahi lalat berwarna hitam. Keterbatasan ekonomi juga hal yang utama bahkan dia pun di hina karena tidak bisa hidup tanpa mereka, Salsa dianggap wanita yang lemah dan penurut. Salsa menahan rindu saat dia tidak bisa dekat dengan bayinya sendiri, sedangkan Desi tetap mengeluh karena tangisan bayi itu membuatnya tidak bisa tidur dengan tenang. Namun, setelah seminggu kemudian saat akan menggelar acara aqiqah di sore hari, Desi memberikan kabar yang mengejutkan kalau bayinya telah hilang saat dia pergi ke mall pagi harinya. Hatinya sakit dan menangis histeris, tetapi dia bisa menangkap wajah mereka yang tampak biasa-biasa saja. Salsa mulai curiga kalau hilangnya bayinya itu pasti ada alasannya. Apakah yang akan di lakukan oleh Salsa dan dapatkah dia membongkar misteri hilangnya bayinya itu? Apakah Salsa memilih bertahan atau berpisah dari keluarga suaminya?
Rumah Tangga
102.6K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Hari Aku Keguguran, Suami Pamer Anak Haram

Hari Aku Keguguran, Suami Pamer Anak Haram

Hari ketika aku keguguran dan mengalami pendarahan hebat, suamiku justru memamerkan foto telapak kaki bayi yang baru lahir di media sosialnya. Teks yang dia tulis berbunyi, "Selamat datang malaikat kecil, Ayah akan selalu menjagamu." Dengan tangan bergetar, aku menelponnya. "Anak kita sudah nggak ada, kamu bisa datang ke rumah sakit nggak?" Dari seberang terdengar tangisan bayi. Suaranya terdengar malas. "Kalau sudah begitu, kamu jaga kesehatanmu baik-baik. Yessy baru saja melahirkan, dia butuh aku. Aku nggak bisa pergi." "Dan yang sudah mati jangan rebut kasih sayang dengan yang masih hidup, ngerti nggak?" Dia langsung menutup telepon. Aku hancur di ranjang rumah sakit, akhirnya menghapus air mata, lalu menekan nomor musuh bebuyutannya, Lukas. "Nikahi aku, seluruh Grup Largi aku bawa jadi mas kawin. Aku cuma mau kamu jatuhin Fandi, kamu mau nggak?"
Baca
Tambahkan
Dicambuk atau Diceraikan?

Dicambuk atau Diceraikan?

Seberapa memalukan hukuman cambuk di Diusz? Di bawah tatapan beberapa pria kekar, rokku disingkap ke atas dengan kasar dan aku langsung dicambuk. Akan tetapi, suamiku malah bersemangat, sampai-sampai tubuh bagian bawah miliknya bereaksi. Malam itu, akhirnya aku bisa merasakan kembali kebahagiaanku yang telah lama hilang ….
Cerita Pendek · Gairah
4.9K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1
...
2021222324
...
50
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status