4. Tuan Kejam

***

Samuel kini ada di ruang kerjanya. Dia ada di perusahaan Ravelio, perusahaan besar yang memproduksi berbagai makanan dan minuman terbesar di negara ini.

Mood yang baik, membuat Samuel yang selalu dingin kini tanpa sungkan memperlihatkan senyum.

Bawahan, dan semua orang yang bertemu dengannya merasa semangat, semangat untuk bekerja apalagi cukup jarang juga Samuel seperti ini. Apalagi, setelah hilangnya Anna, istri Samuel, lelaki itu hampir gila selama sebulan.

Di sisi lain, ada Jeffrey, sekretaris Samuel yang terus merasa bersalah karena tindak gilanya membuat seseorang menderita.

Hampir sebulan Samuel sangat marah dan menyebabkan banyak pertemuan penting menyangkut perusahaan diabaikan hingga perusahaan goyah.

Semua disebabkan hilangnya Anna yang diketahui telah pergi bersama kekasihnya sehari setelah pernikahan.

Jeff disuruh mencari tahu kemana Anna, tapi sudah sebulan kurang Jeff tidak dapat menemukannya. Padahal, cukup banyak mata-mata yang mengincar keberadaan Anna, tapi semua gagal.

Jeff takut Samuel semakin depresi hingga membuat potensi kerjanya diragukan. Jeff cukup tahu ada banyak orang yang menginginkan posisi strategis ini. Termasuk sepuluh saudara tiri Samuel yang berasal dari wanita jalang yang dibawa Ayah Samuel ke rumah mereka. Wanita jalang itu tidak hanya membawa penderitaan ke kehidupan Samuel, tapi membawa serta sepuluh anaknya untuk dibesarkan di rumah Samuel.

Saat berlibur ke Batam, Jeff menemukan Anita, gadis yang cukup mirip dengan Anna. Selama seharian penuh dia mencaritahu tentang gadis itu. Ternyata Anita sedang frustrasi karena kekasihnya pergi meninggalkan dengan membawa serta semua uang miliknya.

‘‘Mereka mirip dari sudut manapun. Apa ini yang namanya ada tujuh orang mirip di dunia ini?’’ pikir Jeff saat itu.

Jeff jelas sudah menyerah mengenai pencarian Anna, jadi dia berpikir untuk mengganti posisi Anna dengan Anita.

Jeff tanpa segan mencelakai Anita. Dia melakukannya semulus mungkin, seolah kejadian itu adalah kecelakaan sungguhan.

Jeff membuat Anita seolah sudah mati dalam kecelakaan tabrak lari, dan keluarga Anita diberi uang cukup banyak oleh bawahan Jeff yang mengatasnamakan perusahaan asuransi.

Setelahnya, Jeff membawa Anita pergi ke rumah Samuel di Jakarta, dan mengatakan kalau dia sudah menemukan Anna. Saat itu Samuel tampak senang, tapi Jeff membuat skenario kalau Anna kecelakaan dan mungkin dia sudah lupa ingatan yang pastinya akan membuat Anna berbicara ngawur.

Jeff kira, Samuel akan memberikan hukuman biasa untuk Anita yang dikira Anna. Padahal, Samuel memperkosa gadis itu yang membuat Jeff sangat bersalah.

‘‘Aku tidak menyangka dia masih perawan, Jeff,’’ ucap Samuel pada Jeff melalui telepon pada malam hari, sehabis menyetubuhi Anita yang dikira Anna kala itu.

Jeff semakin syok. Dia telah menghancurkan hidup gadis yang tidak bersalah demi nama baik sebuah perusahaan.

‘‘Sepertinya aku harus menyadarkan tuan Samuel untuk tidak bertindak lebih gila dari ini.’’ Dengan keberanian tinggi, Jeff mendatangi ruangan Samuel, atasannya yang sedang bermood baik hari ini.

‘‘Apa pertemuan penting yang harus kujalani pagi ini, Jeff?’’ Samuel memperlihatkan senyum sangat lebar dan sangat ramah.

Jeff meremas tangannya, kali ini dia merasa sangat gugup.

‘‘Hey, jangan gugup seperti itu. Katakan, apa masalahmu?’’

Jeff melihat Samuel yang berdiri dan menepuk pundaknya. Samuel memasukkan salah satu tangannya ke dalam saku, dia membalikkan tubuh Jeff untuk melihat dinding kaca besar yang memperlihatkan suasana langit dan gedung pencakar langit lainnya.

‘‘Kau sudah membantuku, jadi semua masalahmu, selagi bisa akan aku turuti,’’ jelas Samuel.

Jeff merasa kegugupan itu semakin besar. Dia juga sangat bersalah. Tapi dia mencoba berbicara.

‘‘Apa menurut tuan, tindakan menyakiti nona Anit–eh maksud saya nona Anna sepadan dengan tindakannya pergi bersama kekasihnya?’’