Wiliam, pria itu sengaja mendekati Felli saat dia menjadi istrinya Jordan. Dengan segala upaya dan juga rayuan-rayuan mautnya, pada akhirnya William dapat meluluhkan hati Felli dan perlahan-lahan membuat wanita itu tak dapat mengendalikan perasaannya hingga akal sehatnya menjadi seakan mati. Felli t
"Ahhhh!" Pekik Wendy yang ketakutan karena melihat Felli dan juga Wiliam saling mencoba untuk menyakiti satu sama lain. Felli sudah berhasil melukai Wiliam karena Wiliam tak memiliki kesiapan saat Wendy tiba-tiba saja menyerang dengan pisau dan menikam dadanya. plak! Wiliam menampar wajah Felli k
Wendy benar-benar terkejut. Panti asuhan? walaupun tempat itu adalah sebuah tempat yang tidak dia ketahui, tetapi jika dia harus tinggal jauh dari ibunya, Tentu saja itu bukanlah tempat yang nyaman bukan? Wendy menatap kedua bola mata ibunya dengan tatapan memohon sembari menggelengkan kepalanya lal
"Arrgh!" lenguh Herrien Gozel yang baru terbangun dari tidur panjangnya setelah empat bulan dinyatakan koma.Wanita 23 tahun itu benar-benar tidak bisa menahan tubuhnya yang terasa begitu tidak jelas kala matanya terbuka. Rasanya, ia seperti kehilangan energi dan juga gemetaran saat mengangkat tang
"Kau, kenapa kau di sini? Bukankah kau koma dan Dokter juga mengatakan kemungkinan besar kau tidak akan bangun?!" Kalimat menyakitkan seolah yang dia harapkan adalah kematian Gozel keluar dengan tegas dari mulut adiknya Rodez. Gadis itu tentu saja memiliki kebencian yang menggunung kepada Gozel meng
Gozel mengeryitkan dahinya. Setelah pertemuan kemarin, dia begitu lelah dan memutuskan tidur. Sayangnya, dalam waktu 4 jam, dia kembali terjaga.Perlahan Gozel pun bangkit, menurunkan kedua kakinya dan kini dia sudah berada di posisi duduk pada pinggiran tempa tidur. "Ahhh...." Gozel terdiam, ta
Gozel tak memedulikan tatapan heran yang lain. Ia hanya menghela nafas, tidak ingin mengatakan apapun karena tidak ingin memicu keributan. "Bi?""Ada salad buah, nasi dan telur, sosis siap makan saja, Nyonya," ucap pembantu rumah cepat kala mendengar Gozel bersuara. Gozel lantas terdiam sebentar
Gozel memaksakan senyumnya, padahal dia sudah tahu kan? Tapi, kenapa hatinya tetap saja sakit, matanya memerah seperti ingin menangis saat mendengar pengakuan Rodez secara langsung seperti ini? "Dokter mengatakan kalau kemungkinan untuk kau sadar sangat rendah, jadi-" Ucapan Rodez tak bisa dia lanj