Share

25. Mencari Cara

(PoV Andra)

Aku terduduk lemas setelah kepergian Naira dan Abah. Benar-benar tak menyangka kalau mereka akan datang ke sini. Tadinya aku pikir Naira hanya menggertak saja. ternyata ia benar-benar ke sini, dan lagi bersama dengan bapak mertua. Padahal aku sudah senang, mengira ia benar-benar pulang.

“Ndra, apa benar yang dibilang Naira? Kamu selingkuh, Ndra?” tanya Mama. Suaranya bergetar dengan wajah tampak emosi.

Aku tak menjawab. Ada sedikit rasa malu di dalam hati. Sudah ketahuan begini, aku harus bagaimana?

“Andra! Kalau ditanya itu jawab!” bentak Mama dengan mata melotot.

Aku menghela napas kesal. “Andra Cuma main-main aja sama perempuan-perempuan itu, Ma!” jawabku sebal.

Mata Mama menyipit, menatap tajam ke arahku. Ah, drama lagi, drama lagi. apa belum cukup aibku dibuka habis-habisan hari ini?

“Main-main katamu? Kamu sampai bohongin Mama soal penyakit itu? Kamu sampai kena penyakit kelamin? Ya ampun, Andra! Malu-maluin banget kamu!” omel Mama lagi.

Kupingku terasa panas mendeng
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rahmatun Nisa
jgn mau Naira sama Andra lagi.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status