Share

Bab 11

"Pah, aku agak enggak enak badan. Aku masuk ke kamar dulu!"

Tanpa menunggu respon suaminya, Sarah langsung masuk dalam kamarnya. Sampai dalam kamar wanita itu mengamuk dan membanting barang-barang yang ada di atas meja riasnya.

"Aku enggak akan biarin kalian pindah. Enggak akan!"

Sarah terus mengamuk seperti orang gila, dia tak peduli keberadaan suaminya di lantai bawah.

"Mah, kamu kenapa?"

Selesai makan, Dicky langsung naik ke atas. Dia terkejut melihat keadaan kamarnya yang sudah sangat berantakan.

Sarah hanya diam, tak mungkin dia menjawab jujur apa yang membuatnya marah.

"Mah, kalau ada apa-apa cerita saja sama Papah. Jangan malah mengamuk seperti ini!"

Dicky mendekat ke arah Sarah. Sarah tak bisa menahan tangisnya lagi. Dicky membawa Sarah ke dalam pelukannya agar wanita itu bisa lebih tenang. Seandainya saja Dicky tahu kalau Sarah tengah menangisi lelaki lain, pasti dia akan sangat jijik dengan Sarah.

"Udah jangan nangis lagi, ayo cerita sama Papah. Apa yang membuatmu marah sepe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status